Ini Tanda-tanda Kekuasaan Banteng Bakal Dirobohkan Prabowo-Gibran

Ini Tanda-tanda Kekuasaan Banteng Bakal Dirobohkan Prabowo-Gibran

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Kekuatan politik PDI Perjuangan sebagai pemenang Pemilu Serentak 2019, diprediksi akan dirobohkan manuver keluarga Presiden Joko Widodo pada Pemilu Serentak 2024.

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie mengamati, keluarga Presiden Jokowi kini menyeberang dari arah politik PDIP.




Dia menilai, majunya putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden Prabowo Subianto, potensi meruntuhkan kekuatan PDIP.

"Jadi ini pertanda robohnya kekuatan banteng (PDIP)," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/11).

Dia menuturkan, beberapa lembaga survei menyebut tingkat keterpilihan (elektabilitas) pasangan Prabowo-Gibran melampaui bakal calon presiden dan wakil presiden yang diusung PDIP, yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

"Meski hasil survei belum ada yang melampaui 50 persen, tapi pasangan Prabowo-Gibran kalau tetap menjaga kesolidan bisa mencapai angka 53-55 persen perolehan suaranya," tuturnya.

Jerry memaparkan sejumlah tanda robohnya sumber suara PDIP akibat peralihan keluarga Jokowi ke Prabowo. Misalnya, kelompok muda akan cenderung memberikan suaranya kepada Gibran.

"Suara yang akan menentukan kemenangan Prabowo-Gibran yakni suara milenial dan generasi Z, karena jumlahnya hampir mencapai 56 persen dari total pemilih 2024," urainya.

Selain itu, kunci kemenangan Prabowo-Gibran selain dari kelompok muda generasi Z dan milenial, juga akan datang dari pemilih loyal Jokowi.

"Pemilih tradisional pendukung garis keras Jokowi akan beralih ke Prabowo-Gibran. Dan pemilih PDIP akan ambrol dan ambyar di Jawa Tengah daerah basis partai banteng yang fanatik. Sehingga, Gibran potensi bisa merebut suara Ganjar," tandasnya.

Sumber: RMOL
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita