Detik Detik Kapal Kargo Milik Miliarder Israel Dihantam Drone Shahed-136 Kamikaze Milik Iran di Samudera Hindia

Detik Detik Kapal Kargo Milik Miliarder Israel Dihantam Drone Shahed-136 Kamikaze Milik Iran di Samudera Hindia

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Asap hitam mengepul dari sebuah kapal kargo yang dikelola oleh sebuah perusahaan milik miliarder Israel hanya beberapa detik setelah dihantam pesawat tak berawak alias drone  di Samudera Hindia. 

Meski tepat mengenai bagian lambung kapal, disebutkan seluruh awak  selamat, serangan hanya sebabkan kerusakan ringan. Mengutip Reuters, Minggu (26/11), kapal tersebut berjenis CMA CGM SYMI berbendera Malta, yang baru-baru ini berganti nama menjadi Mayet. 

Mengonfirmasi penyerangan, Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS) menuduh Iran sebagai dalang dari kejadian tersebut dengan menggunakan drone Shahed-136. 

"Iran telah memasok drone Shahed-136 kamikaze ke Rusia untuk digunakan di Ukraina. Mereka membawa hulu ledak kecil yang meledak saat terkena benturan," tulis laporan itu. 

Menurut AP, awak kapal bersikap seolah-olah mereka yakin kapal tersebut mungkin menghadapi ancaman karena mereka telah mematikan sistem pelacakannya sejak Selasa, setelah meninggalkan pelabuhan Jebel Ali di Dubai. 

Kapal tersebut telah melakukan hal yang sama sebelumnya ketika melakukan perjalanan melalui Laut Merah melewati Yaman. 

Penembakan kapal jadi menarik di tengah meningkatnya ketegangan keamanan maritim akibat perang Israel-Hamas.

 Serta menyusul penyitaan kapal kargo Israel oleh Houthi Yaman, sekutu Iran, di Laut Merah selatan awal pekan ini. "Israel menyebut penyitaan kapal itu sebagai tindakan terorisme Iran," katanya. 

Sementara itu, Eastern Pacific Shipping (EPS) yang berbasis di Singapura, tapi dikendalikan oleh miliarder Israel Idan Ofer. 

"Kapal yang dimaksud saat ini berlayar sesuai rencana. Seluruh awak kapal dalam keadaan selamat dan baik-baik saja," kata EPS dalam pernyataan yang dikirimkan kepada Reuters. Belum ada komentar langsung dari pejabat Iran dan Israel terkait hal ini

Sumber: tvOne
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita