GELORA.CO - Ketua Bappilu Partai NasDem, Prananda Surya Paloh mengaku partainya tengah menerjang badai besar usai NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presidennya di Pilpres 2024.
Menurut Prananda, sejak mendeklarasikan Anies, Partai NasDem menjadi sasaran tembak dalam berbagai kasus hukum.
"Badai cobaan terus menghampiri partai yang dikomandoi oleh Bapak Surya Paloh. Terbaru, kasus Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)," kata Prananda Surya Paloh, Minggu (15/10/2023).
Pasalnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang juga merupakan kader NasDem tengah terjerat kasus korupsi.
Atas hal ini, Prananda mengaku bakal tetap mendukung dan memberi semangat ke Surya Paloh yang juga ayahnya sendiri. "Saya ingin memberikan sedikit semangat kepada ketua umum kita. Bapak tidak sendiri, ada kami semua di sini. Satu terkena, semua terkena.
Satu sakit, semua sakit," ucap Prananda Surya Paloh. Tak hanya itu, Prananda mengingatkan kepada siapapun untuk tidak bermain api dengan partai NasDem.
Ia juga meminta kader untuk tidak pantang menyerah selama yakin bersikap benar.
"Kalau memang kita yakin kita benar, ya kita lawan itu. Jangan mencoba bermain-main bersama NasDem, karena itu sama juga bermain-main dengan api," ucapnya. Prananda juga optimis, badai yang menerpa Partai NasDem ini akan segera berlalu.
"Saya yakin dan percaya, masalah demi masalah pasti segera berlalu, ini saya yakin. Saya jujur saja masih melihat wajah-wajah yang tetap optimis di tengah badai yang begitu berat menimpa," kata dia. "Jadi, sekali lagi saya ingin tekankan jika waktu kita hanya tiga bulan.
Bekerjalah dengan penuh semangat, dengan penuh sukaria. Partai NasDem adalah partai yang militan, siap menghadapi semua badai dan rintangan," pungkasnya
Sumber: tvOne