Kecam Serangan Hamas, AS Janjikan Bantuan Pertahanan Sangat Kuat untuk Israel

Kecam Serangan Hamas, AS Janjikan Bantuan Pertahanan Sangat Kuat untuk Israel

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -  Presiden AS Joe Biden menjanjikan dukungan sangat kuat untuk Israel yang baru menerima serangan dari kelompok Hamas pada Sabtu (7/10/2023).

Seorang pejabat senior pemerintahan Amerika Serikat menyebut, pembahasan tingkat tinggi antara para pejabat AS dan Israel mengenai bantuan militer telah berlangsung.

Pengumuman tentang bantuan militer Amerika Serikat kemungkinan akan dilakukan paling cepat pada hari Minggu (8/10/2023) ini.

Biden menggambarkan serangan Hamas ke Israel sebagai tragedi yang mengerikan pada tingkat kemanusiaan.

Dia mengaku telah berbicara dengan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu untuk menggarisbawahi dukungannya.

"Saya mengatakan kepadanya bahwa Amerika Serikat berdiri bersama rakyat Israel dalam menghadapi serangan teroris ini," kata Biden dalam sebuah pidato yang disiarkan di televisi dari Gedung Putih.

"Dalam pemerintahan saya, dukungan untuk keamanan Israel sangat kuat dan tak tergoyahkan. Kami akan memastikan bahwa mereka mendapatkan bantuan yang dibutuhkan warganya dan mereka dapat terus mempertahankan diri," tambahnya, dikutip dari AFP.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin menegaskan kembali komitmen Washington, dengan mengatakan Departemen Pertahanan akan bekerja dalam beberapa hari mendatang untuk memastikan Israel memiliki apa yang dibutuhkannya.

Keterlibatan pihak lain

Karena serangan Hamas ke Israel mengancam akan memicu konflik yang lebih luas, Biden juga memperingatkan kepada siapa pun untuk tidak mengambil keuntungan dalam peristiwa tersebut.

"Ini bukanlah momen bagi pihak mana pun yang memusuhi Israel untuk mengeksploitasi serangan-serangan ini guna mencari keuntungan. Dunia sedang mengawasi," kata dia.

Biden menekankan bahwa Israel, yang telah dipasok oleh Amerika Serikat dengan miliaran dolar persenjataan, memiliki hak untuk membela diri setelah Hamas yang didukung Iran melancarkan serangan udara, laut, dan darat.

Pejabat senior pemerintahan AS, yang berbicara dengan syarat anonim, menekankan bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan apakah Iran terlibat langsung dalam serangan berskala besar Hamas.

Namun, ia menyebut, tidak diragukan lagi bahwa Hamas didanai, diperlengkapi, dan dipersenjatai oleh Iran serta pihak-pihak lain.

Sementara itu, Menlu AS Antony Blinken telah berbicara dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas, yang gerakan Fatah yang berbasis di Tepi Barat merupakan saingan Hamas.

Dia meminta semua pemimpin di wilayah tersebut untuk mengutuk serangan terhadap Israel.

Reaksi Dunia Usai Hamas Luncurkan Serangan ke Israel

 Kelompok militan Palestina Hamas secara mengejutkan meluncurkan serangan skala besar terhadap Israel pada Sabtu (7/10/ ).

Akibat insiden ini, ratusan warga Israel tewas dan baku tembak antara pasukan Israel dan ratusan militan Hamas masih berlangsung hingga Sabtu (7/10/ ).malam di setidaknya 22 lokasi Israel, termasuk setidaknya dua lokasi di mana orang-orang bersenjata menyandera.

Sejumlah negara-negara pun memberikan reaksi beragam dari adanya serangan oleh Hamas terhadap Israel tersebut.

Dan berikut reaksi dari sejumlah negara.

Amerika Serikat

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken menyampaikan duka dan keprihatinan atas serangan yang dilakukan Hamas terhadap Israel.

"Terorisme tidak pernah bisa dibenarkan. Kami berdiri dalam solidaritas dengan pemerintah dan rakyat Israel, dan menyampaikan belasungkawa atas nyawa orang Israel yang hilang dalam serangan ini," kata Blinken.

Sementera itu, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan pihaknya akan akan bekerja untuk memastikan Israel memiliki apa yang dibutuhkan untuk mempertahankan diri dan melindungi warga sipil dari kekerasan dan terorisme.

PBB

"Serangan ini mempunyai dampak yang mengerikan terhadap warga sipil Israel. Warga sipil tidak boleh menjadi sasaran serangan,” ujar Volker Tuerk, Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB.

Presiden Palestina Mahmoud Abbas

“Rakyat Palestina mempunyai hak untuk membela diri terhadap teror pemukim dan pasukan pendudukan,” kata Abbas seperti dikutip dari kantor berita WAFA.

 Iran

Penasihat Pemimpin Tertinggi Iran Ali Khamenei mengucapkan selamat kepada para pejuang Palestina.

“Kami akan mendukung para pejuang Palestina sampai pembebasan Palestina dan Yerusalem,” kata Yahya Rahim Safavi yang dikutip dari kantor berita ISNA.

Televisi pemerintah Iran menunjukkan anggota parlemen bangkit dari kursi mereka dan meneriakkan “Matilah Israel”.

Kanselir Jerman Olaf Scholz

"Berita mengerikan datang kepada kami dari #Israel. Kami sangat terkejut dengan tembakan roket dari Gaza dan meningkatnya kekerasan. Jerman mengutuk serangan Hamas dan mendukung Israel," kata Scholz di media sosial.

Presiden Prancis Emmanuel Macron

Macron mengutuk keras serangan tersebut.

“Saya menyampaikan solidaritas penuh saya kepada para korban, keluarga mereka, dan orang-orang terdekat mereka,” katanya.

Arab Saudi

Kementerian luar negeri Saudi menyerukan “penghentian segera kekerasan”.

Mesir

Kementerian Luar Negeri Mesir memperingatkan “konsekuensi serius” dan menyerukan “menahan diri semaksimal mungkin serta menghindari bahaya yang lebih besar bagi warga sipil Israel”.

Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau

"Kanada mengutuk keras serangan teroris yang terjadi terhadap Israel. Tindakan kekerasan ini benar-benar tidak dapat diterima,” kata Trudeau.

“Kami mendukung Israel dan sepenuhnya mendukung hak mereka untuk membela diri. Pikiran kami tertuju pada semua orang yang terkena dampaknya. Kehidupan warga sipil harus dilindungi," sambungnya.

Inggris

“Inggris dengan tegas mengutuk serangan mengerikan yang dilakukan Hamas terhadap warga sipil Israel. Inggris akan selalu mendukung hak Israel untuk mempertahankan diri,” kata James Clevery, Menteri Luar Negeri Inggris.

Turki

“Kami menyerukan semua pihak menahan diri,” kata Tayyip Erdogan, Presiden Turki.

Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengutuk apa yang disebutnya sebagai “serangan teror” terhadap Israel dan mengatakan hak Israel untuk mempertahankan diri “tidak dapat diragukan”.

Polandia

"Saya terkejut dengan serangan brutal Hamas terhadap Israel hari ini. Serangan roket dan penahanan warga sipil sebagai sandera membangkitkan perlawanan terdalam kami. Polandia mengutuk keras semua tindakan kekerasan," kata Andrzej Duda, Presiden Polandia.

Ceko

“Serangan yang dilakukan dari Jalur Gaza adalah tindakan terorisme yang menyedihkan terhadap Negara Israel dan penduduk sipil,” kata Petr Pavel, Presiden Ceko.

“Serangan roket dan infiltrasi pasukan komando Hamas ke Israel akan menghalangi upaya apapun untuk mencapai solusi damai konflik Palestina-Israel untuk jangka waktu yang lama,” sambungnya.

 Jepang

Kementerian Luar Negeri Jepang mengutuk keras peluncuran roket dan serangan lintas batas yang dilakukan Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya ke wilayah Israel.

Sumber: tribunnews
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita