Ironis! Remaja Tak Sekolah di Jateng Alami Gizi Buruk, Tubuh Kerempeng seperti Tak Berdaging

Ironis! Remaja Tak Sekolah di Jateng Alami Gizi Buruk, Tubuh Kerempeng seperti Tak Berdaging

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah (Jateng) Abdul Wachid mengaku terenyuh dan tak henti-hentinya meneteskan air mata tatkala melihat salah satu keluarga di wilayah Jepara dalam kondisi kekurangan gizi.

Pengakuan ini disampaikan Wachid pasca dirinya melakukan kunjungan kerja ke Desa Damarwulan Kecamatan Keling Kabupaten Jepara baru-baru ini.

Di desa tersebut, Wachid menjumpai salah satu keluarga atas nama Nadhifatul Auliya dalam kondisi gizi buruk mengenaskan. Di mana dalam foto yang dibagikan Wachid ke awak media, saudari Auliya yang berusia 13 tahun tersebut terlihat kurus kerempeng badannya.

"Sangat ironis sekali kondisi saudari Nadhifatul Auliya warga di Desa Damarwulan Kecamatan Keling Kabupaten Jepara, akibat kekurangan gizi. Di mana program pemberantasan stunting yang digembar gemborkan itu?" lirih Anggota Komisi VIII DPR RI itu kepada wartawan, Selasa (26/09/2023).

Wachid juga menyesalkan sikap pemerintah daerah Jepara yang abai akan kondisi warganya.

"Yang diurus Pemda selama ini itu apa? Proyek? Kok sampai warganya kekurangan gizi tidak diperhatikan. Jelas kondisi ini terjadi karena lepas dari perhatian Pemerintah Kabupaten Jepara," tegasnya.

Berdasarkan penuturan warga atau tetangga Nadhifatul Auliya, ungkap Wachid, kondisi anak tersebut sebelumnya dalam keadaan baik-baik saja. Namun, sambung dia, pasca orang tuanya berpisah kondisi Auliya berubah drastis utamanya terkait perubahan kondisi tubuhnya.

"Nadhifatul menurut informasi yg aku trima dari Babinsa dan Danramil Kecamatan Keling di saat lahir kondisinya normal. Namun akibat korban broken home, perpisahan kedua orang tuanya. Nadhifatul di tinggal bapak ibunya dari kecil dirawat neneknya, sedangkan neneknya sendiri tidak bekerja, makan sehari-hari hanya menunggu uluran tangan dari tetangga. Akibatnya Nadhifatul tidak sekolah dan kekurangan asupan gizi," tutur Wachid.

Wachid berjanji akan segera turun kembali ke desa tersebut bersama pihak DPRD Jepara untuk bersama-sama membantu meringankan dan menyelesaikan persoalan tersebut.

"Kami minggu ini segera turun ke Dapil bersama DPRD kabupaten akan ketemu langsung Neneknya Nadhifatul Auliya untuk mencarikan solusi, semoga Pemerintah Daerah kabupaten Jepara merespon positif," pungkasnya.

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita