GELORA.CO - Pentolan Front Persaudaraan Islam (FPI) Habib Rizieq mengundang pasangan capres-cawapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di acara pernikahan putrinya, Syarifah Fairuz Syihab dan Sayyid Muhammad Bagie Alathas.
Anies-Imin dihadirkan untuk menjadi saksi pernikahan putrinya. Kehadiran keduanya disambut meriah oleh para pendukung dan jamaah Habib Rizieq.
Menanggapi hal itu, Wasekjen Persaudaraan Alumni 212, Novel Bamukmin menyatakan kehadiran Anies-Imin di acara tersebut bukan berarti keputusan Habib Rizieq telah bulat mendukung keduanya di Pilpres 2024.
"(Anies-Imin) hanya menghadiri Maulid dan pernikahan putri Imam Besar Habib Rizieq Shihab dan undangan sifatnya umum terbuka siapa saja boleh hadir dan tidak ada dukung mendukung," kata Novel kepada Warta Ekonomi.
Novel menilai untuk masalah dukungan capres, FPI dan Habib Rizieq mengambil keputusan dan soal arah dukungan akan menunggu hasil Ijtima Ulama usai pasangan capres-cawapres ditetapkan secara resmi oleh Komisi Pemilihan Umum.
"Yang disampaikan oleh pimpinan tertinggi Majelis Syuro Pusat FPI yaitu Buya KH Ahmad Qurtubi dan diamini oleh Imam Besar Habib Rizieq Shihab bahwa untuk arah politik harus menunggu Ijtima Ulama setelah capres dan cawapres ditetapkan secara resmi oleh KPU," jelasnya.
Sumber: wartaekonomi