Gak Kaleng-Kaleng, Segini Bayaran Wulan Guritno untuk Promosikan Situs Judi Online

Gak Kaleng-Kaleng, Segini Bayaran Wulan Guritno untuk Promosikan Situs Judi Online

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Nama Wulan Guritno masih terus menjadi sorotan usai videonya promosikan situs judi online bernama Sakti123 mencuat ke media sosial.

Terbaru, nama aktris 42 tahun itu juga sudah resmi tercantum di dalam daftar 26 artis yang terbukti promosikan judi online yang berkasnya sudah diserahkan Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) ke Bareskrim Mabes Polri, Senin (4/9/2023).


"Jadi ada 26 nama, tadi list sudah saya sampaikan ke rekan-rekan penyidik. Inisialnya adalah Wulan Guritno WG, FP, DP, YL, kemudian DD, kemudian OL, DC, AL, GD, DC, BW, AM, AM, NM, CV, kemudian YY, CC, CH, IM, S, KO, HH, AL, JI, AT, terakhir ada ZG," terang Zainul Arifin selaku ketua umum ALMI usai menyerahkan bukti.


Zainul Arifin juga menyebut jumlah bayaran yang diterima para artis dalam merekam video promosi ilegal tersebut. Disebutkan masing-masing orang memperoleh bayaran Rp10 juta hingga lebih dari Rp100 juta.



Namun untuk Wulan Guritno, jumlahnya ditaksir melebihi Rp10 juta, sebab Wulan tak hanya mempromosikan video namun juga didaulat Brand Ambassador situs web tersebut.

"Uang imbalan jasa yang didapatkan minimal Rp10 juta dan bahkan ada yang lebih dari Rp100 juta. Saya pikir kalau sekelas Wulan Guritno nggak mungkin Rp10 juta, di-endorse sebagai Brand Ambassador," kata Zainul Arifin.



Zainul Arifin juga mengungkap bahwa video-video tersebut diunggah para artis sejak tahun 2020 hingga 2023. Video yang diunggah berdurasi tidak lebih dari satu menit.

"Peristiwa pidana ini terjadi pada rentang tahun 2017 hingga 2023, kemudian durasi video konten yang dibuat tidak lebih dari satu menit," ujarnya.

Sebagai informasi, perkara ini bermula dari tersebarnya video Wulan Guritno itu dibagikan akun TikTok @REPORT.ID. Dalam video ia terlihat mempromosikan situs judi online slot Sakti123 yang diklaim sebagai website game online bersertifikat.



Namun belakangan Wulan Guritno mengaku sebagai korban dan salah mengartikan judi online itu sebagai game online, sebagaimana instruksi yang ia dapatkan.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita