GELORA.CO - Pengamat Politik, Effendi Gazali Menanggapi isu sosok bacapres Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang mencekik dan menampar Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi.
Dilansir TribunWow.com, Harvick Hasnul Qolbi sempat diisukan menjadi korban cekikan dan tamparan oleh Prabowo Subianto yang merupakan Menteri Pertahanan (Menhan) di sebuah rapat internal kabinet.
Isu ditamparnya Wamentan oleh Prabowo muncul dan dinarasikan dalam kanal YouTube Seword TV dengan judul 'Alifurrahman: ADA CAPRES NAMPAR WAMEN DI RUANG RAPAT?'.
Di suatu kesempatan, Effendi Gazali tengah melakukan klarifikasi dan membeberkan kondisi dari Wamentan Harvick Hasnul Qolbi.
Dilansir TribunWow.com dari unggahan TikTok Effendi Gazali @effendigazaliofficial pada Rabu, 20 September 2023 lalu, tampak ia tengah berbincang-bincang langsung dengan Wamentan Harvick Hasnul Qolbi.
Dalam unggahan video berdurasi 5 menit 44 detik tersebut, Effendi Gazali mengundang Wamentan Harvick Hasnul Qolbi untuk membicarakan tentang ketahanan pangan yang terjadi di Indonesia.
Namun, saat hendak memulai bincang-bincangnya, Effendi Gazali sempat mengeluarkan kelakar terkait isu ditamparnya Wamentan Harvick Hasnul Qolbi oleh Prabowo Subianto yang muncul beberapa waktu lalu.
"Hari ini kami mau bicara tentang ketahanan pangan, jadi bukan soal ketahanan fisik."
"Karena yang lagi ribut itu ketahanan fisik, tenang saja nggak ada bekas cekikan, nggak ada bekas kekerasan," kelakar Effendi Gazali.
Lebih lanjut lagi, Effendi Gazali pun menyebut bahwa Wamentan Harvick Hasnul Qolbi memiliki teman yang banyak, sehingga isu pencekikan dan penamparan oleh Prabowo tersebut bukanlah hal yang benar.
"Itu nanti saja dibahasnya, saya gak mau ke sana, karena saya tahu Bung Harvick ini temannya banyak sekali, ya termasuk dengan yang lagi diberitakan itu temenan kok, jadi nggak ada adegan kekerasan yang ada selalu adegan kelembutan, dan sekarang ketahanan pangan," ujar Effendi Gazali.
Dalam unggahannya, Effendi Gazali dan Wamentan Harvick Hasnul Qolbi membicarakan tentang ketahanan pangan dan kesejahteraan para petani di Indonesia, terlebih saat ini El Nino atau gelombang panas masih terjadi di Tanah Air.
Namun, jelang akhir dari video tersebut, Effendi Gazali kembali membicarakan isu penamparan dari Prabowo kepada Wamentan Harvick Hasnul Qolbi.
Effendi Gazali menyebut baik Prabowo maupun Harvick Hasnul Qolbi sama-sama menjadi korban dalam isu yang beredar tersebut.
"Sebetulnya dengan berita yang beredar itu, dua duanya menjadi korban," tutur Effendi Gazali.
"Yang satu, korban hoaks karena dianggap melakukan sesuatu kekerasan, sebenarnya yang satu jadi korban juga, yaitu seakan-akan menerima saja tanpa melakukan sesuatu penjelasan atau perlawanan," lanjutnya.
Effendi Gazali juga sempat menanyakan tentang kegiatan dari Wamentan Harvick Hasnul Qolbi bersama Presiden RI Jokowi dalam beberapa terakhir.
Wamentan Harvick Hasnul Qolbi bercerita dalam 10 hari terakhir, ia dan Presiden Jokowi tengah mengunjungi beberapa daerah yang ada di Sulawesi Tenggara.
"Nah karena lama di daerah-daerah itu, jadi dalam 10 hari ini nggak ada lah ya istilah itu," kelakar Effendi Gazali yang kemudian diikuti Harvick Hasnul Qolbi yang tertawa.
Diterpa Isu Tampar dan Cekik Wamentan, Prabowo Hanya Tertawa
Menanggapi isu penamparan Wamentan tersebut, Prabowo hanya tertawa dan menyebut sosoknya belum pernah bertemu Harvick Hasnul Qolbi.
"Saya ketemu saja belum sama Wamennya itu. Haha," tutur Prabowo tentang isu penamparan Wamentan, dikutip TribunWow.com dari Kanal YouTube KompasTV pada Selasa, 19 September 2023.
Presiden Jokowi pun ikut memberi tanggapan atas isu Prabowo menampar dan mencekik Wamentan di sebuah rapat kabinet.
"Dalam situasi politik seperti ini, pasti banyak isu-isu seperti itu. Jadi tolong dikroscek kebenarannya," ujar Presiden Jokowi saat menggelar konferensi pers kepada media saat mengunjungi PT Pindad bersama Prabowo, Selasa 19 September 2023.
"Ketemu saja kan beliau menyampaikan ketemu saja kan nggak pernah," lanjut Jokowi.
Lebih lanjut lagi, Prabowo menyebutkan dirinya hanya sering bertemu dengan Mentan ketimbang wakilnya.
Menyikapi adanya hoaks penamparan Wamentan tersebut, Prabowo mengaku bakal melaporkan pelaku penyebar misinformasi tersebut.
"Ya kita kalau bisa sejuk-sejuk, tapi nanti sedang diproses dipelajari," tutur Prabowo.
Sumber: tribunnews