PKS Wanti-wanti 'Ada Yang Bermanuver' Gegara Cawapres Anies Tak Kunjung Diumumkan

PKS Wanti-wanti 'Ada Yang Bermanuver' Gegara Cawapres Anies Tak Kunjung Diumumkan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Partai Keadilan Sejahtera mendorong agar nama bakal calon wakil presiden pendamping Anies Baswedan segera diumumkan dalam waktu dekat ini. PKS ingin segera ada kepastian soal kapan waktu pengumuman cawapres Anies.

Ketua Bidang Politik, Hukum dan HAM PKS, Al Muzzamil Yusuf mengatakan, pihaknya amat menunggu keputusan soal cawapres Anies.

"Kami menunggu dengan hormat keputusan dari Capres Anies Baswedan dan berharap keputusan ini dapat segera diumumkan. Keputusan yang cepat akan memberikan kepastian kepada koalisi dan publik," kata Muzzamil kepada wartawan, Sabtu (12/8/2023).

Terkait hal ini, Muzzamil juga menyoroti pentingnya pengumuman tersebut sebab mengingat keterbatasan waktu menuju Pemilu yang tidak lama lagi.

Menurutnya, momentum konsolidasi partai koalisi semakin terbatas dan dirasa perlu adanya kepastian untuk menggerakkan berbagai kelompok masyarakat pendukung Anies Baswedan.

Muzzamil turut mengkhawatirkan hasil survei belakangan ini yang menunjukkan ketidakpastian publik terhadap pasangan capres dan cawapres yang sampai sekarang belum ditetapkan.

Tak hanya itu, lambatnya pengumuman nama bakal cawapres Anies ini juga berpotensi adanya pihak-pihak yang bermanuver. Oleh sebab itu, Muzzamil meminta sosok tersebut diumumkan pada bulan Agustus ini.

"Kami mengharapkan pengumuman ini dapat dilakukan pada bulan Agustus, sejalan dengan momentum Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus dan Hari Konstitusi pada 18 Agustus," kata Muzzamil.

Desakan Demorkat

Sebelumnya, anggota Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Syariefuddin Hasan, menegaskan pihaknya tidak mau, bakal calon wakil presiden Anies Baswedan diumumkan di akhir waktu.

Menurutnya, jika di menit akhir baru diumumkan justru akan kehilangan banyak waktu.

"Begini, kalau memang dari Demokrat menginginkan agar segera untuk diumumkan, karena kalau last minute begitu kita semakin kehilangan waktu ya kan," kata Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Menurutnya, apa yang ada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) tidak sama seperti apa yang dimiliki oleh koalisi-koalisi lain. Untuk itu, kata dia, pengumuman capres-cawapres penting agar segera ada gerak sosialisasi.

"Kita tidak bisa disamakan dengan pasangan yang lain yang memiliki infrastruktur yang cukup dibandingkan kita," tuturnya.

"Kalau kami ini kan di luar pemerintahan, jadi kita harus sosialisasi lebih banyak ya kan, dibandingkan dengan masa kampenye yang tersedia, kalau ingin menang ya," sambungnya.

Selain itu, kata dia, Pilpres 2024 juga memiliki waktu kampanye yang sedikit yakni hanya 75 hari. Sehingga sosialisasi sedini mungkin penting dilakukan.

"Agar bisa segera bahwa ini loh pasangan kita, nah kalau waktunya hanya dua setengah bulan, 75 hari sangat sempit waktunya," katanya.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita