Miris! Bapak Tua Diantar Paksa Anaknya Tinggal di Panti Sosial, Warganet Geram: Miskin Hati

Miris! Bapak Tua Diantar Paksa Anaknya Tinggal di Panti Sosial, Warganet Geram: Miskin Hati

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -  Sungguh miris, seorang bapak tua diserahkan ketiga anaknya ke panti sosial.

Dalam video yang beredar di sosial media, bapak tua itu terlihat tidak setuju dengan keputusan ketiga orang anaknya.

Beberapa kali terlihat mengerang sambil memegangi tangan anaknya, meminta agar untuk tetap diurus oleh anaknya sendiri.

Namun ketiga anaknya berkeras dengan keputusan mereka untuk tetap mengantar orangtua mereka yang tinggal satu-satunya itu ke panti sosial.

Dalam video yang diunggah terlihat ketiga anaknya sedang berbincang dengan pihak RT setempat juga pihak dari dinas sosial.

Pihak RT menanyakan apakah ketiga anak tersebut sepakat akan menyerahkan orangtua mereka tanpa ada tuntutan kelak di kemudian hari.

Karena dalam masalah ini, anak-anaknya lah yang memiliki kuasa penuh untuk memutuskan bapak tersebut untuk bisa diserahkan ke panti sosial.

Perbincangan ini ditelusuri setelah kasus sebelumnya ketiga anaknya tersebut dengan tega meninggalkan bapak tua itu di tempat sampah hingga diduga kelaparan.

"Kami pihak RT dan RW setempat tidak masalah jika bapak diantar ke panti sosial, tapi jika bapak diantar ke panti sosial dan kemudian terjadi masalah, jangan menyalahkan kami ya," tanya pihak RT seperti dikutip Kilat.com dari laman Instagram @viral_seleb.

Kemudian satu per satu anak-anaknya itu dikonfirmasi bahwa akan menyerahkan sepenuhnya tanggung jawab atas ayah mereka kepada pihak panti.

Reaksi anak-anaknya tersebut langsung menuai kritik pedas dari warganet yang kesal.

"Sudah miskin, miskin hati pula," tulis @dhealova****

"Contoh manusia yang keluar dari batu," sambung @ramonesyuanto****

"Ya, Allah sedih banget liatnya. Anaknya tega banget sih," timpal @rahma_rach****

Bapak tua yang terlihat memohon pada anak-anaknya untuk tidak pergi, berulang kali ditenangkan oleh pihak perwakilan warga. (*)

Sumber: kilat
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita