GELORA.CO - Di Nagpur, India, kesalahpahaman mengenai perubahan logo Twitter telah menyebabkan seorang ayah memukuli putranya yang berusia 16 tahun.
Pria tersebut salah mengira logo baru Twitter yang telah diubah menjadi 'X' sebagai aplikasi pornografi.
Dia kemudian mengambil tindakan terhadap putranya.
Dikutip dari Oped Plus, cerita bermula ketika Rajesh Khanna (45)-nama disamarkan- melihat logo 'X' yang tidak dikenal di ponsel pintar putranya, Aryan-nama disamarkan-, dan langsung mengambil kesimpulan.
Yain bahwa aplikasi tersebut adalah konten dewasa, ia lalu mengkonfrontasi putranya, yang berujung pada pertengkaran yang semakin memanas hingga seorang tetangga menelepon polisi.
Setelah polisi turun tangan, ternyata logo yang menjadi pusat pertengkaran tersebut tidak lain adalah logo baru untuk platform media sosial Twitter.
Khanna telah salah memahami lambang yang didesain ulang tersebut, dan menganggapnya sebagai indikasi aplikasi yang berpotensi berbahaya atau tidak sesuai.
Pada Senin (24/7/2023), pemilik baru Twitter, Elon Musk, seperi diketahui secara resmi mengubah logo burung ikonik perusahaan menjadi huruf 'X' sebagai bagian dari rebranding besar-besaran.
Musk, yang membeli platform ini senilai 44 miliar dollar AS pada tahun lalu, mengumumkan di Twitter bahwa perusahaan akan secara bertahap menghapus merek burung tersebut.
Perubahan ini telah mengalihkan domain X.com ke beranda Twitter, meskipun Twitter.com tetap aktif. Perubahan nama pada aplikasi seluler belum diperbarui untuk banyak pengguna.
Transisi dari Twitter ke 'X' sejalan dengan visi Musk untuk mengubah platform ini menjadi 'aplikasi segala hal'.
Menurut sebuah postingan dari CEO Twitter, Linda Yaccarino, 'X' akan berpusat pada audio, video, perpesanan, pembayaran, perbankan, dan didukung oleh kecerdasan buatan (AI).
Proses rebranding dimulai pada bulan April, ketika Twitter Inc. mengubah namanya menjadi 'X Corp', menurut pengajuan pengadilan.
Musk, yang kini menjabat sebagai ketua eksekutif dan CTO perusahaan, telah menyatakan bahwa tweet selanjutnya akan disebut sebagai 'x'.
Preferensi Musk terhadap huruf 'X' juga terlihat jelas pada usaha-usahanya yang lain.
SpaceX, perusahaan pembuat roket miliknya, menampilkan huruf 'X' dalam logonya.
Selain itu, Musk baru-baru ini meluncurkan startup AI baru bernama xAI.
Musk juga mendirikan X.com sebelum bergabung dengan Confinity dan berganti nama menjadi PayPal pada tahun 2001, dan dia membeli kembali domain tersebut dari PayPal pada tahun 2017.
Sumber: kompas