Italia Menyesal Ikut Inisiatif Belt and Road China, Menhan: Keputusan Mengerikan

Italia Menyesal Ikut Inisiatif Belt and Road China, Menhan: Keputusan Mengerikan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -  Italia membuat keputusan "improvisasi dan mengerikan" ketika bergabung dengan Belt and Road Initiative China empat tahun lalu karena tidak banyak membantu meningkatkan ekspor, kata Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto dalam sebuah wawancara yang diterbitkan pada Minggu, 30 Juli 2023.

Italia mendaftar ikut Inisiatif Belt and Road atau BRI di bawah pemerintahan sebelumnya, menjadi satu-satunya negara Barat besar yang mengambil langkah seperti itu. Crosetto adalah bagian dari administrasi yang sedang mempertimbangkan bagaimana melepaskan diri dari perjanjian tersebut.

Skema BRI membayangkan pembangunan kembali Jalur Sutra lama untuk menghubungkan China dengan Asia, Eropa, dan sekitarnya dengan pengeluaran infrastruktur yang besar. Para kritikus melihatnya sebagai alat bagi China untuk menyebarkan pengaruh geopolitik dan ekonominya.

"Keputusan untuk bergabung dengan Jalur Sutra (baru) adalah tindakan improvisasi dan mengerikan" yang melipatgandakan ekspor China ke Italia tetapi tidak memiliki efek yang sama pada ekspor Italia ke China, kata Crosetto kepada surat kabar Corriere della Sera.

“Masalah hari ini adalah: bagaimana keluar (dari BRI) tanpa merusak hubungan (dengan Beijing). Karena memang China adalah pesaing, tetapi juga mitra,” kata Menhan.

Setelah pertemuan Gedung Putih dengan Presiden AS Joe Biden pada hari Kamis, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni mengatakan pemerintahnya masih mempertimbangkan BRI dan mengumumkan perjalanan ke Beijing dalam waktu dekat.

"Kami akan mengambil keputusan sebelum Desember," kata Meloni kepada televisi AS Fox News dalam sebuah wawancara yang disiarkan pada hari Minggu, menambahkan bahwa masalah tersebut memerlukan diskusi dengan pemerintah China dan parlemen Italia.

Sumber: tempo
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita