GELORA.CO - Pegiat media sosial Eko Widodo mengungkapkan mengungkapkan isu yang beredar bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan mendapatkan tiket capres PDIP menggantikan Ganjar Pranowo.
Pasalnya semua orang yang dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah diarahkan untuk mendukung Prabowo Subianto, sehingga Pilpres 2024 berpotensi hanya dua paslon tanpa Ganjar Pranowo.
"Semua orang-orang yang dipercaya @Jokowi sudah diarahkan ke @prabowo, artinya Prabowo akan head to head dengan @aniesbaswedan. Usut punya usut Prabowo akan dapat Capres dari PDIP, @ganjarpranowo jadi artis tiktok aja..," ungkapnya dikutip WE NewsWorthy dari Twitter pribadinya, Rabu (19/7).
Semua orang-orang yang dipercaya @Jokowi sudah diarahkan ke @prabowo, artinya Prabowo akan head to head dg @aniesbaswedan
Dan yang terbaru yaitu kunjungan politisi PDIP Budiman Sudjatmiko di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2023).
Dalam pertemuan yang berlansung selama dua jam itu, Budiman mengatakan kedatangan dia ke mantan Danjen Kopassus itu atas nama pribadi dan tidak mewakili partai. Dia pun mengapresiasi Prabowo dalam memperjuangkan bangsa.
"Saya apresiasi, ajak Pak Prabowo ayok jalan terus. Mudah-mudahan, kita beri dukungan agar orang-orang baik bangsa ini, seperti Pak Prabowo (agar) tidak terus diganduli masa lalu," ujarnya dikutip dari Suara.
Lebih lanjut, Budiman mengatakan dirinya yang pernah berhadapan dan bersebrangan dengan Prabowo di masa lalu menilai memang perlu menyelamatkan demokrasi.
"Saya sebagai orang yang pernah berhadapan dengan beliau tadi bertemu dengan cara pandang ini bangsa harus diselamatkan, demokrasi harus diselamatkan," kata Budiman.
Prabowo yang disambangi 'lawannya' sebelum reformasi itu mengaku terharu atas kedatangan Budiman Sudjatmiko. Kita bicara, ternyata banyak pemikiran kita yang sama," ujar Prabowo.
"Bahwa di tengah keadaan global seperti ini, tantangan-tantangan yang kita hadapi tidak ringan, keberhasilan-keberhasilan kita masih dihadapi oleh cobaan-cobaan, tantangan-tantangan yang berat, kita menghadapi kondisi geopolitik, persaingan antara negara-negara besar yang membawa dampak bagi kita," sambungnya.
Sumber: newsworthy