GELORA.CO -Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun, mengomentari perihal calon wakil presiden Anies Baswedan yang batal diumumkan usai pulang dari perjalanan ibadah haji.
Padahal sebelumnya dirumorkan Anies akan mengumumkan calon wakil presiden pendampingnya usai pulang dari Tanah Suci.
Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal Nasdem Hermawi Taslim mengkonfirmasi tidak ada pengumuman nama bakal calon wakil presiden dalam acara konsolidasi internal Partai Nasdem pada 16 Juli mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Menanggapi hal tersebut, Refly menyebutkan setidaknya empat nama yang dirumorkan menjadi kandidat calon wakil presiden Anies Baswedan.
Adapun nama-nama tersebut bisa dikatakan sering dirumorkan akan menjadi calon wakil presiden Anies yaitu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Khofifah Indarparawansa, Yenny Wahid, dan Gatot Nurmantyo.
“Apakah AHY yang memang mengantar dan menjemput ketika Anies beribadah haji. Apakah Khofifah yang tidak pernah kelihatan bersama dengan Anies Baswedan. apakah Yenny Wahid juga yang juga tidak pernah bersama tapi kelihatan juga berharap, kelihatannya ya. Apa Gatot Nurmantyo,” ujar Refly, dikutip Suara Liberte dari kanal YouTube pribadi pada Kamis (13/7/2023).
Menurut Refly, perihal calon wakil presiden Anies akan terus menerus menjadi teka-teki dan menjadi bahan pertanyaan.
“Ini seperti roller coaster ya, seperti teka-teki yang terus menerus tentu akan ditanyakan orang ‘siapa sih akhirnya yang dipilih oleh Anies Baswedan sebagai calon wakil presiden,” ujarnya.
“Kita terus terang terus-terus mengulang spekulasi ini ya siapa yang sesungguhnya mau dipilih oleh Anies Baswedan,” sambungnya.
Sementara itu, Anies Baswedan sendiri mengaku tidak ada doa khusus mengenai persiapannya maju ke kontestasi politik Pilpres 2024 mendatang, termasuk petunjuk soal bakal calon wakil presiden yang harus dipilihnya.
Ia mengaku dirinya hanya beribadah selama di Tanah Suci. "Full ibadah semuanya di sana," kata Anies pada Rabu (12/7/2023), dikutip dari Metro TV.
Sumber: suara