Viral! Warga Ponorogo Relokasi Jalan dengan Dana Pribadi karena Licin dan Membahayakan

Viral! Warga Ponorogo Relokasi Jalan dengan Dana Pribadi karena Licin dan Membahayakan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Jalan rusak kembali menyita perhatian warga Ponorogo, sebuah video amatir yang di unggah akun social media tiktok @purbo sasongko, memperlihatkan sejumlah warga tengah memperbaiki jalan yang rusak parah dan licin dengan menutupnya dengan batu sepanjang kurang lebih 3 kilometer di Desa Baosan Kidul, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo agar tidak membahayakan pengguna jalan

Dalam narasi yang di unggah di video amatir disebutkan, perbaikan jalan yang rusak tersebut dilakukan menggunakan dana pribadi warga yang khawatir terhadap keselamatan pengguna jalan khususnya pelajar yang melintas.

“jalan yang kayak sawah ini, diperbaiki menggunakan dana pribadi, lihatlah, tidak perlu kumpul kumpul untuk merencanakan perbaikan, dibetulkan sendiri kasihan anak sekolah yang melintas” ucap pengunggah video tersbeut.



video yang berdurasi 30 detik tersebut langsung viral di dunia maya, bahkan angka warganet yang mengunjungi konten di akun purbo sasongko, jumlahnya mencapai 416,9 ribu warganet. 


Tidak sedikit wargnet yang mendukung aksi tersebut, salah satu akun bernama @aisijah mengucapkan “rezekimu nambah lur sedekah jariyah kui..”

Bahkan akun @agung wahyudi mempertanyakan “kemana dana desanya” cuitnya


Video amatir yang menjadi viral di warganet ponorogo langsung mendapatkan respon dari kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Ponorogo, Jamus Kunto.


Dalam pesan singkatnya kepada ponorogo.suara.com mantan ketua BPBD Ponorogo tersebut menyebutkan, terkait jalan licin yang kini diperbaiki warga, pemerintah desa (pemdes) sebenarnya sudah memperbaiki jalan tersebut namun karena Pemdes tidak mempertimbangkan secara matang dengan menggunakan tanah untuk mengurug jalan, akibatnya saat diguyur hujan, jalan tersebut menjadi masalah baru buat warga yang melintas “

“kalau terkait jalan, sebelumnya tanpa pertimbangan matang sama pemdesnya diurug dengan tanah, lha kena hujan akhirnya licin” ungkapnya.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita