GELORA.CO - Setelah dinyatakan proyek lampu pocong gagal, pemerintah Kota Medan minta pihak vendor segera membongkar lampu sekaligus proyek bangunan lainnya termasuk bangku yang disebut mirip suster ngesot.
Diketahui, proyek lampu pocong bukan lagi menjadi proyek Pemerintah Kota Medan (Pemko Medan). Untuk itu Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution kembali mengimbau agar proyek gagal tersebut segera di bongkar.
“Ini harus dilakukan pembongkaran itu adalah pemilik dari bangunan itu sendiri, karena pemilik bangunan ini belum diserahkan kepada pemerintah kota Medan, silahkan bongkar sendiri,” kata Bobby, Rabu (10/05/2023).
Menantu Presiden Joko Widodo ini mengatakan bahwa pihaknya tidak ingin ikut campur dalam pembongkaran bangunan proyek gagal tersebut.
Menurutnya, pihak yang bertanggung jawab penuh adalah pihak vendor, karena itu ia tidak ingin menimbulkan perspektif negatif masyarakat terkait pembongkaran itu. “Karena ada material di dalamnya, nanti dibilang kita nyuri, semennya, besinya.
Di situ, yang bentuknya kayak pocong itu ambil balik, silahkan. Nanti dibilang kita yang curi pula jadi silahkan itu ambil sendiri bongkar sendiri , kalau bisa dijual lagi silahkan,” jelasnya.
Tidak hanya lampu pocong, Bobby juga mengatakan agar keseluruhan bangunan di bongkar termasuk bangku besi yang sudah berdiri di seputaran jalan Kota Medan. “Semua, karena itu satu kesatuan, satu paket pekerjaanya,” katanya .
Lanjut Bobby menjelaskan, bahwa pengerjaan lampu pocong sebenarnya sudah tahap akhir, namun karena pengerjaan banyak bermasalah ditambah keluhan masyarakat terkait penempatan dan jaraknya itu sehingga dibatalkan .
“Contohnya, lampunya pocongnya sudah dikerjakan tiba-tiba trotoarnya nyusul, jadi banyak yang hancur nah ini harusnya trotoarnya dulu,” ucapnya mencontohkan satu masalah yang ada di proyek tersebut.
Sumber: tvOne