Terima Laporan Adanya Pungutan di SMAN 6 Garut, Bupati Garut Meradang Hingga Minta BPK untuk Audit

Terima Laporan Adanya Pungutan di SMAN 6 Garut, Bupati Garut Meradang Hingga Minta BPK untuk Audit

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Bupati Garut, Rudy Gunawan meradang setelah menerima adanya pungutan terhadap siswa yang tidak mampu di SMAN 6 Garut.

Menurut Rudy Gunawan, meski sekolah jenjang SMA sederajat bukan lagi kewenangannya namun dirinya berjanji akan membantu menyelesaikan persoalan ijazah yang hilang saat ditahan pihak SMAN 6 Garut.

"SMA ini kewenangan provinsi tapi akan saya selesaikan dan dicari jalan ke luarnya," kata Rudy kepada wartawan, Minggu (28/5/2023).


Bupati mengaku telah membuka jalur komunikasi ke sejumlah pihak untuk menyelesaikan persoalan ijazah yang hilang ini.



Rudy mengaku dirinya kecewa dengan kebijakan SMAN 6 Garut yang mempersulit pengambilan ijazah siswa yang tidak mampu.

"Jangan seperti itu, rusak masa depan siswa kalau ijazahnya ditahan. Barikan keringanan apalagi bagi siswa tidak mampu," ujarnya.


Jadi kata dia, janganlah SMAN 6 Garut berbuat seperti itu. Menurutnya, pihak sekolah sudah besar menarik uang baik dari BOS atau pun dari orang tua siswa.


"Jadi berikan keringanan. Dia narik gede loh tiap bulan tahunnya. Auditlah BPK SMAN 6 Garut itu," tandasnya.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita