GELORA.CO - Sosok Gubernur Lampung Arinal Djunaedi kembali menjadi sorotan. Kali ini dirinya terlihat menegur wartawan untuk mematikan video rekaman saat meliput acaranya.
Dilihat dari video KompasTV, Arinal Djunaedi mengaku gerah dengan pemberitaan yang ada. Bahkan dirinya sedang pusing akibat berita soal kinerjanya di Lampung.
"Pusing saya sebentar-sebentar diviralin. Kamu dari @KompasTV? Nah berbahaya ini, matiin!." kata Arinal Gubernur Lampung saat menyuruh rekan wartawan Kompas supaya berhenti meliput kegiatannya.
Tetapi pernyataan Arinal ini malah menjadi boomerang lagi baginya. Pasalnya banyak masyarakat yang menyoroti sikapnya tersebut.
Bukan hanya masyarakat, sebuah media di Prancis juga memberikan intruksi aneh pejabat publik tersebut. Pada narasinya, media Nouvelles du Monde itu menyindir permintaan dari Arinal.
"Le gouverneur de Lampung demande aux journalistes de ne pas enregistrer leurs activités : c’est dangereux,"
"Gubernur Lampung minta wartawan tak merekam aktivitasnya: berbahaya," tulisnya.
Sikap Arinal pun mendapat beragam reaksi keras dari warganet. Mereka menyebut Arinal seharusnya tidak bersikap totaliter di zaman demokrasi.
"Arinal mau jurnalis stop liput dirinya supaya gak viral. Tapi semesta berkata lain, malah viral lintas negara sampai dimuat di media Prancis.
Jurnalis dilindungi UU Pers, gak ada hak Gubernur suruh stop liputan," ucap @Mazzinigsp.
"Sebenarnya mudah klo ngak mau jadi sorotan media dan viral.
Mundur dari jabatan anda tenang hidup anda atau kerja yang bener," jelas @jiminxxx.
Sumber: suara