GELORA.CO -Para pejabat silih berganti diperbincangkan publik setelah terlibat berbagai kasus dan dikuliti netizen di media sosial. Kali ini giliran jajaran pejabat di sejumlah lapas di Indonesia yang disoroti netizen hingga Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly ikut terseret.
Bermula dari cuitan akun @PartaiSocmed di Twitter yang membahas seorang sipir di Lapas Rajabasa Lampung yang kekayaannya tak masuk akal pada 21 April 2023, berbagai kejanggalan di lapas lainnya ikut terbongkar. Salah satu kasusnya adalah monopoli aneka usaha di lapas yang dilakukan oleh perusahaan milik anak Yasonna Laoly.
Jeera Foundation atau PT. Natur Palas Indonesia adalah perusahaan yang diduga mengambil alih usaha milik koperasi lapas seperti toko, kantin, dan sejumlah kegiatan ekonomi di lapas. Anak Yasonna Laoly, Yamitema Laoly diketahui merupakan Co-founder dan Chairman Jeera Foundation (PT. Natur Palas Indonesia).
Artis sekaligus mantan narapidana Tio Pakusadewo pun sempat membahas monopoli usaha di lapas pada 29 April 2023 di kanal YouTube Uya Kuya TV. Meski tidak menyebutkan nama, namun ia mengungkap bahwa ada anak menteri yang terlibat.
Kabar miring tentang Yamitema Laoly itu pun berdampak pada akun media sosial sang ayah. Instagram Yasonna Laoly, @yasonna.laoly ramai dikomentari netizen terkait bisnis sang anak.
"KKN makin lancar di lapas, Pak? Wow monopoli bisnis minuman dan warung makan lapas," kata @re********ka.
"Kenyang sekeluarga dari lapas," kata akun @do*******t7 diakhiri emotikon tertawa.
"Anaknya ikut berjuang juga di lapas," kata @su*********70.
Yasonna Laoly tampaknya tidak terlalu menghiraukan komentar-komentar tersebut. Ia tidak membalas ataupun menghapus komentar negatif dari netizen itu.*
Sumber: suara