GELORA.CO - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, saat peringatan May Day Fiesta di Bundaran Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (1/5), menyebut Anies Baswedan diundang sebagai pihak yang masuk bursa capres. Namun saat itu Said Iqbal bilang Anies tak merespons.
Belakangan, Anies ternyata mengklarifikasi langsung hal tersebut. Ternyata Said mengaku tak pernah kirim undangan ke mantan gubernur Jakarta itu.
"Pak Anies sudah hubungi Said Iqbal. Lalu Said minta maaf dan bercerita kalau dia sakit sehingga lupa tidak mengecek ulang," kata anggota tim media Anies, Naufal Firman Yursak, di akun Twitternya, Selasa (2/5).
"Ternyata undangan untuk Pak Anies tidak dikirimkan," sambung dia.
Sebelumnya, Naufal memang juga menyebut Anies maupun timnya tidak pernah mendapatkan undangan dari KSPSI maupun Partai Buruh. Juga tidak pernah dihubungi oleh mereka.
"Jadi kalau Said Iqbal bilang, Pak Anies tidak memberikan respons, itu karena kami tidak pernah diinfokan apa pun oleh dia terkait agenda buruh di hari ini," cuit Naufal.
Dalam acara peringatan Hari Buruh itu, Said Iqbal menyebut saat rakernas partainya sudah memilih empat nama yang akan menjadi bakal capres yang mereka dukung di Pilpres 2024. Keempatnya adalah dirinya sendiri, Ganjar Pranowo, Najwa Shihab, dan Anies Baswedan.
Setelah itu, Partai Buruh akan melakukan survei di internal mereka dan dibahas oleh petinggi partai. Hasilnya baru akan diumumkan setelah rapat nanti, setidaknya di bulan Agustus.
"Jadi keputusan Partai Buruh, Partai Buruh akan memutuskan 4 nama sekitar Agustus, siapa calon presiden Partai Buruh. Berbahagialah yang didukung oleh Partai Buruh karena kami punya market 10 juta, kami akan bekerja dengan uang iuran sendiri," ungkap Said Iqbal.
Sumber: kumparan