GELORA.CO - Mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai, menyorot tajam sikap calon presiden (Capres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo yang menegur warga terkait jalan rusak yang diviralkan di Jalan Desa Wonokerto Bandar, Batang, Jawa Tengah.
Pigai menilai sikap Ganjar tersebut tak menghargai kebebasan masyarakat dalam berekspresi.
“Saya kira Pak Ganjar mesti hargai hak rakyat soal kebebasan ekspresi mereka. Itu kritikan melalui seni,” tulis Pigai melalui akun Twitter resminya dikutip Populis.id pada Senin (29/5/2023).
Sebagai Capres, kata Pigai, Ganjar belum jadi presiden tapi sudah membatasasi kebebasan sipil.
“Banyak orang nilai belum jadi Presiden saja sudah batasi kebebasan sipil & para. Seniman,” sambungnya.
Saya kira Pak Ganjar mesti hargai hak rakyat soal kebebasan ekspresi mereka. Itu kritikan melalui seni. Banyak orang nilai belum jadi Presiden saja sudah batasi kebebasan sipil & para. Seniman. pic.twitter.com/yHiqA0yolT
— NataliusPigai (@NataliusPigai2) May 29, 2023
Sebelumnya Gubernur Jawa Tengah (Jateng) yang juga bakal calon presiden dari PDIP Ganjar Pranowo menegur warga yang viralkan jalan rusak di Jalan Desa Wonokerto Bandar, Batang, Jateng.
Warga membuat video teatrikal pengendara motor terjatuh beberapa waktu lalu. Pengendara jatuh di jalan berlubang berisi genangan air kecoklatan. Di belakangnya sebuah truk membawa muatan akan melintas.
Ganjar minta warga untuk tidak langsung memviralkan kerusakan fasilitas umum. Seharusnya kata Ganjar, warga melapor terlebih dahulu ke pemerintahan setempat.
Sumber: populis