GELORA.CO -Komisi VIII DPR RI mendesak aparat kepolisian untuk mengusut tuntas peristiwa penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, Jakarta, pada Selasa kemarin (2/5).
Menurut Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, TB Ace Hasan Syadzily, tindakan biadab tersebut dapat dikategorikan sebagai aksi teror.
“Harus diusut tuntas hingga akar-akarnya! Apalagi ini terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat,” tegas Ace kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (3/5).
Ace juga mengecam keras penembakan yang terjadi di kantor tempat berkumpulnya para ulama se-Indonesia itu.
“Tindakan ini merupakan perilaku biadab. Segala bentuk kekerasan apapun tidak boleh terjadi, apalagi menggunakan senjata api,” tutur Ketua Umum Ikatan Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.
“Kami mendesak kepada pihak penegak hukum untuk mengusut tuntas motif dibalik penembakan tersebut. Pelaku penembakan itu harus diberikan hukuman yang seberat-beratnya,” pungkasnya.
Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat ditembaki oleh seseorang pada Selasa siang (2/5). Pelaku yang kemudian berhasil diidentifikasi akhirnya meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
Sumber: RMOL