GELORA.CO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka melabrak netizen yang menggoreng isu Partai Komunis Indonesia (PKI) di Twitter.
Pada awalnya, netizen dengan akun Twitter @BudiSan42575424 menuliskan cuitan yang memelesetkan Pancasila.
Dia menyebut Pancacina yang sekilas merupakan pelesetan dari Pancasila. Dia pun membuat lima poin.
Poin pertama berbunyi keatheisan yang maha esa. Poin kedua berbunyi kebiadaban berabad-abad.
Poin ketiga berbunyi Persatuan Cina-Cina. Poin keempat berbunyi kerakyatan yang dipimpin oleh Republik Rakyat Cina.
Sementara itu, poin kelima berbunyi keadilan sosial bagi seluruh konglomerat Cina.
Nah, Gibran pun langsung bereaksi dengan keras terhadap cuitan warganet tersebut.
“Bilang ke korlap lu. Serangan-serangan seperti ini udah kalian lakukan di 2014 dan 2019,” tulis Gibran di akun Twitter pribadinya, Senin (1/5).
Menurut anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu, isu yang dilontarkan pemilik akun @BudiSan42575424 berujung kekalahan.
“Sudah terbukti dua kali kalah dan masyarakat tidak simpatik. Masak mau lu ulangi lagi pola seperti ini di 2024?” imbuh Gibran. (*)
Sumber: genpi