GELORA.CO -Publik Indonesia baru-baru ini dihebohkan dengan adanya kritikan seorang TikToker bernama Bima Yudho yang menyoroti kondisi jalan rusak di Lampung.
Kritikan itupun mendapatkan sorotan dari publik. Pasalnya, dugaan muncul adanya ancaman yang dilakukan oleh pemerintah Lampung kepada keluarga Bima Yudho usai melakukan kritikan jalan rusak.
Kekinian, Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim langsung angkat bicara.
Dengan tegas ia mengatakan jika pekerjaan pemerintah daerah bukan hanya untuk menjawab hal-hal yang viral di media sosial.
"Bukan berarti gara-gara viral dikerjakan, saya jelaskan pekerjaan kami bukan soal untuk viral atau menjawab viral, jadi kita kerja siang malam bukan urusan sama viral," ujar Chusnunia Chalim, dikutip pada Selasa (18/4/2023).
Ia juga membahas soal proyek kota Baru yang disebut sempat mangkrak Chusnunia berdalih, selama ini mereka bukan tidak bekerja, tetapi pembangunan membutuhkan proses. Selain itu, tidak semua jalan di Lampung rusak.
"Contoh jalan di Sidomulyo, ada perubahan dan lebih baik. Lalu jalan di Tulangbawang kami anggarkan untuk perbaikan jalan. Jadi memang harus dilihat juga pekerjaannya jangan hanya jalan rusaknya saja," kata dia,
Sebelumnya salah satu video yang viral adalah unggahan @miradesianalampung12 di Tiktok. Mira mengunggah video dirinya mengenakan sarung dan berenang di kubangan jalan rusak parah di Rumbia, Lampung Tengah. Dia menyebut kondisi jalan di kampungnya itu bak waterboom.
Inilah yang membuat saya malas pulang kampung ke Rumbia ini. Dari lulus SD sampai sekarang sudah jad rentenir, mending dulu baru bisa mancing, sekarang sudah bisa bikin waterboom, bisa berenang kita," ungkapnya.
Berdasarkan video yang diunggah, tampak beberapa kendaraan pribadi dan truk harus mengantre panjang untuk melewati jalan berlumpur. Terlihat juga ada mobil yang terjebak di lumpur hingga tak bisa bergerak. Sejumlah warga pun turut membantu mobil yang terjebak tersebut.
Sumber: suara