GELORA.CO - Kisah seorang anak asal Malaysia, yang meninggal dunia saat tengah menjalani ibadah umroh menjadi viral di media sosial baru-baru ini. Gadis kecil berusia 4 tahun tersebut bernama Nur Alesha Nur Alesha Ammara.
Dilansir Mstar, ia menghembuskan nafas terakhirnya di Madinah pada Selasa lalu (14/2/2023) waktu setempat. Setelah dibagikan di media sosial, tak warganet yang penasaran dengan sosok Alesha dan penyebab dirinya meninggal dunia di Tanah Suci.
Untuk mengetahui lebih jauh, berikut ialah kronologi meninggalnya Alesha yang Suara.com rangkum dari Mstar.
1. Infeksi Bakteri di Otak
Alesha dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya pada Madinah akibat infeksi bakteri di otak, setelah menyelesaikan ibadah umrohnya. Sang ayah, Mohamad Amirul Zulkafly mengatakan, keluarganya pergi ke Tanah Suci 4 Februari lalu, setelah menunda perjalanan mereka selama sekitar tiga tahun karena pandemi Covid-19.
2. Membeli Tiket di Hari Ulang Tahun Alesha yang ke-4
Sang ayah mengatakan jika dirinya membeli tiket pesawat di hari ulang tahun Alesha yang ke-4.
"Setelah ditunda selama tiga tahun, akhirnya kami berhasil umroh ke Tanah Suci. Tiket penerbangan pada hari ulang tahun putra saya, Alesha. Dia yang paling semangat untuk mengunjungi (Tanah Suci). Rupanya Tuhan sudah merencanakan yang terbaik untuknya, meninggal setelah selesai menunaikan umroh," pungkasnya
3. Tiba-tiba Sakit dan Menangis
Alesha adalah anak yang sehat, aktif, ceria dan cerdas berkomunikasi. Setelah menunaikan umroh, rombongan mereka pindah dari Taif pada 9 Februari 2023 ke Madinah dengan perjalanan sekitar enam hingga tujuh jam.
"Pada 11 Februari, kami pergi berkunjung Masjid Nabawi dan tamasya di lingkungan sekitar termasuk luar Kuburan Baqi' di dekat masjid ucapan. Alesha tiba-tiba tidak mau berjalan. Dia menangis, saya mendukungnya selama peninjauan Makam Baqi' dari luar," kata dia.
4. Firasat Dirasakan Sang Ayah
Karena dirinya pemimpin kelompok, ayah Alesha pun memimpin membaca Yasin bersama-sama di Masjid Nabawi. Di saat itulah sesuatu yang tidak terduga terjadi.
"Sambil baca Yasin, tiba-tiba ada seekor merpati masuk mendekati saya sebelum pergi ke tengah lingkaran dikelilingi oleh kami para kongregasi. Setelah 10 menit berada di tengah-tengah, ia keluar lagi. Dia masuk melalui paha kiri saya dan keluar melalui paha kanan. Jantungku berdetak kencang apakah itu pertanda," katanya
5. Alesha Meminta Jubah Putih
Selain itu, kata Amirul, almarhum anaknya juga sempat meminta membeli jubah putih selama di Makkah dan memakainya.
"Dia meminta kami untuk membelinya, dan ingin menggunakannya. Saya bilang nanti dulu karena tidak dicuci. Dia mau memakai jubah putih saat berada di Madinah tapi tidak kesampaian," tambahnya
6. Dimakamkan Pada 15 Februari 2023
Menggambarkan semangat sebagai seorang anak yang penyayang, ramah dan menghormati yang lebih tua, Amirul mengatakan, pemakaman putrinya berasa di tanah Makam Waqi'.
"Alesha dimakamkan pada pagi hari tanggal 15 Februari, dan malam itu juga kami jadwal penerbangan pulang. Skenario Allah begitu hebat, sederhanakan urusan kami," ujarnya.
Amirul juga mengungkap jika dirinya sangat tersentuh melihat banyaknya orang yang hadir untuk doa dipemakaman dan menemaninya di makam.
7. Hikmah Di Balik Kepergian Alesha
Bagi Amirul, ada hikmah dibalik kepergian putrinya dan dimakamkan di Tanah Suci. Jika sebelumnya ia datang ke Madinah hanya bisa ziarah ke makam Nabi, tapi sekarang ada juga kuburan anak.
"Yang ingin saya bagikan pada orang tua di luar sana adalah anak-anak adalah berkah dan rezeki. Sangat nakal terkadang, tapi jangan pikirkan anak itu menyusahkan atau memberatkan kita. Anak adalah berkah yang Tuhan berikan," katanya.
Sumber: suara