GELORA.CO - Sembari marah-marah ke netizen, Sultan Akhyar curhat ditagih bank untuk bayar angsuran.
Sultan Akhyar mengaku awalnya bisa mendapatkan penghasilan sampai Rp 6 juta sehari dari konten nenek mandi lumpur.
Namun sebab kontroversial, konten itu dihentikan dan kini dia beralih dengan ide konten mukbang mie instan.
Tapi tentunya dengan tetap mengusung gaya mengemis kepada netizen saat live TikTok.
Anehnya, Sultan Akhyar tidak terima dan merasa terhina ketika disawer mawar.
Pemuda asal Desa Setanggor, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah ini meminta gift singa lebih layak baginya.
Untuk diketahui, saweran berupa mawar senilai Rp 200, sementara gift singa setara Rp 7,4 juta.
Momen mengamuknya Sultan Akhyar diunggah ulang oleh akun Instagram @cumicumi.com_insta pada Senin (20/2/2023).
Awalnya, Sultan Akhyar bakal memakan mie instan di meja jika mendapatkan komentar, tapi ia justru tersinggung ketika netizen memberinya gift mawar.
"Hey jangan ada yang kirim satu satu mawar ya. Kalian menghina harga diri saya namanya," cetusnya dikutip Suara Denpasar, Senin (20/2/2023).
Pria yang dituding mengekploitasi nenek Sari, lansia berusia 55 tahun yang rela mandi lumpur saat live TikTok itu menegaskan butuh gift singa.
Sebab, dia mengakui sedang membutuhkan uang untuk membayar angsuran kepada perbankan.
Diketahui, selepas konten nenek mandi lumpur viral beberapa waktu lalu, Sultan Akhyar sempat membeli motor sport mewah.
"Saya mau bayar bank ini hari juga ya. Tadi saya sudah ditagih sama bank ini ya," kata Sultan Akhyar dengan nada tinggi sembari menuding ke kamera.
Dia kemudian menuding netizen sebagai biang keladi merosotnya pendapat Sultan Akhyar.
"Gara-gara kalian pendapatan saya sehari Rp 6 juta ditahan jadinya ya. Saya mau singa!," pintanya.
Sumber: suara