GELORA.CO - Founder Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago menyebut bahwa Partai NasDem terlihat seperti grasah-grusuh usai pertemuan yang terjadi antara Ketua Umum (Ketum) NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kamis (26/1/2023).
Grasah-grusuh, sebab menurut Pangi, NasDem aktif bertandang ke partai lain.
Terakhir, Surya Paloh bertandang ke markas Partai Golkar dan bertemu dengan Airlangga Hartarto.
Tak hanya itu, Paloh juga mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Nah saya melihat setelah itu (pertemuan Jokowi-Surya Paloh) terjadi grasak-grusuk dari Pak Surya Paloh dan NasDem, justru bertandang ke ketua Golkar, bertandang ke PDIP," ujar Pangi dalam kanal YouTube Official iNews, dikutip Konten Jatim pada Sabtu (4/2/2023).
Grasah-grusuh NasDem itu, kata Pangi, membuat opini terbelah menjadi dua.
Internal tim kecil Koalisi Perubahan mengklaim bahwa mereka semakin solid dan selangkah lebih maju dibandingkan koalisi yang lain.
"Nah ini yang di satu sisi mazhab pandangan ada dua. Kalau dalam internal tim kecil itu 'Kami makin solid'. Bahkan mereka mengatakan kami makin maju dibanding yang lain," terangnya.
Akan tetapi, banyak juga yang berpandangan bahwa Surya Paloh Cs justru terlihat seperti tengah melakukan pendekatan ke barisan partai pendukung pemerintah Joko Widodo (Jokowi).
"Tapi dalam perspektif masyarakat awam atau melihat 'Kok setelah pertemuan Pak Jokowi justru penyamaan persepsi, chemistry, pendekatan Pak Surya Paloh lebih besar ke koalisinya Pak Jokowi. Lebih dominan kecenderungan untuk bertemu dengan koalisi Pak Jokowi," tambahnya.
Sumber: kontenjatim.