GELORA.CO - Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MbS), bakal membangun gedung raksasa bernama The Mukaab di Riyadh. Banyak yang menilai gedung ini mirip Ka'bah karena berbentuk kubus.
MbS menjelaskan gedung ini bagian dari pengembangan pusat kota modern terbesar di dunia yang ada di Riyadh. Pembangunan ini merupakan bagian dari proyek ambisius MbS yaitu The New Murabba Development Company (NMDC) hingga 2030. MbS merupakan Ketua NMDC.
NMDC akan mengembangkan proyek dan membangun Mukaab, sebuah gedung ikonik yang menampilkan teknologi inovatif terbaru," kata MbS dikutip dari situs Public Investment Fund Arab Saudi, Senin (20/2).
Mukaab, kata dia, akan menjadi salah satu bangunan terbesar di dunia. Karena berbentuk kubus, tinggi, lebar, dan panjang gedung ini masing-masing 400 meter. Bangunannya terinspirasi dari gaya arsitektur Najdi modern.
HRH Crown Prince announced today the launch of the New Murabba Development Company, chaired by His Royal Highness, to develop the world’s largest modern downtown in Riyadh.#NewMurabba
— Public Investment Fund (@PIF_en) February 16, 2023
Learn More: https://t.co/b4qIaoY6Wa pic.twitter.com/f1hOQvZJic
Proyek ini akan berlokasi di persimpangan Jalan Raja Salman dan Raja Khalid ke Barat Laut Riyadh. Mukaab akan menjadi sebuah menara di atas dasar spiral dan struktur yang menampilkan ruang lantai 2 juta meter persegi.
Di dalam gedung ini akan dibangun 104.000 unit hunian, 9.000 kamar hotel, lebih dari 980 ribu meter persegi tempat ritel. Akan disediakan juga 1,4 juta meter persegi untuk area perkantoran, 620 ribu meter persegi untuk area rekreasi, dan 1,8 juta meter persegi untuk ruang fasilitas komunitas.
Fasilitas lain yakni museum ikonik, universitas teknologi dan desain, teater multiguna, dan lebih dari 80 tempat hiburan dan budaya. Gedung ini diharapkan bisa menampung ratusan ribu pengunjung.
"Terinspirasi dari gaya arsitektur Najdi modern, Mukaab akan menjadi tujuan imersif pertama di dunia yang menawarkan pengalaman teknologi digital dan virtual dengan holografi tercanggih," kata MbS.
MbS menyebut proyek ini akan berkontribusi pada pembangunan Riyadh di masa depan dan menambah pemasukan ekonomi Saudi sebesar 180 miliar riyal atau sekitar Rp 728 triliun. Gedung raksasa ini juga disebut akan menciptakan 334.000 lapangan kerja baru.
Sumber: kumparan