GELORA.CO - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Bidang Penggalangan Strategis, Erwin Aksa disebut-sebut menjadi calon terkuat menggantikan Zainudin Amali menduduki kursi Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora.
Seperti dikeketahui, Zainudin Amali memilih mundur dari Menpora setelah dinyatakan terpilih sebagai Wakil Ketua Umum PSSI. Ia dan Ratu Tisha diberikan mandat membantu Ketua Umum PSSI Erick Thohir memajukan sepak bola Indonesia.
Alasan Zainudin mundur karena ia ingin fokus mengurus sepak bola RI. Niat mundurnya ini juga sudah disampaikan secara lisan kepada Presiden Jokowi.
Mundurnya Zainudin ini membuat Jokowi harus memutar otak mencari penggantinya. Salah satu nama pengganti yang muncul adalah Erwin Aksa.
Politisi Partai Golkar Sulawesi Selatan Fadli Noor menyebut Erwin cocok menjadi pengganti Zainudin sebagai Menpora. Terlebih Kemenpora memiliki tantangan meningkatkan prestasi olahraga dan juga membangun pemuda Indonesia menjadi lebih baik.
"Apalagi pemuda hari ini adalah bibit SDM menyambut bonus demografi 2030," kata Fadli.
Fadli menyebut Erwin memiliki pengalaman yang tak perlu diragukan lagi di bidang olahraga. Pria kelahiran Makassar, 7 Desember 1975 itu pernah menjadi manajer PSM Makassar.
Selain itu, Komisaris Utama Bosowa Gorup itu juga sangat kompeten di bidang kepemudaan dan mengurusi berbagai organisasi olahraga.
Erwin merupakan anak dari pasangan Aksa Mahmud dan Ramlah Kalla. Ibu Erwin merupakan adik dari Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla.
"Erwin tentu sangat memahami bahaimana membawa pemuda Indonesia agar lebih kompetitif dan produktif," ujarnya.
Erwin juga pernah terpilih sebagai Ketua Pertina Sulawesi Selatan hingga menjadi pengurus Persatuan Penembak Indonesia atau Perbakin.
Lulusan University of Pittsburgh, Amerika Serikat jurusan Ekonomi ini juga pernah menjadi Ketua Umum BPP HIPMI periode 2008-2011 dan Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Konstruksi dan Infrastruktur periode 2015-2020.
"Semua latar belakang Erwin membuatnya sangat pas untuk mengawal kebijakan kepemudaan saat ini untuk membawa Indonesia lebih baik," imbuhnya.
Sumber: suara