GELORA.CO - Seorang wanita bernama Sunita Devi (38) divonis akan meninggal dunia usai menjalani operasi. Sang suami justru meninggalkannya.
Empat bulan sebelumnya, Sunita pergi ke klinik untuk memeriksakan infeksi rahim yang dideritanya.
Lalu dokter di klinik itu menyarankannya untuk menjalankan operasi.
Alih-alih sembuh, kondisi Sunita malah semakin memburuk setelah operasi.
Gejala setelah operasi Sunita mengalami sakit perut yang luar biasa.
Kemudian dia dilarikan ke rumah sakit, dan baru diketahui ternyata ginjalnya hilang.
Ya, bisa dibilang Sunita menjadi korban pencurian organ. Bukan hanya satu, melainkan kedua ginjalnya telah hilang.
Ternyata ginjal Sunita dicuri oleh dokter yang menanganinya untuk operasi di klinik yang pertama kali didatanginya itu.
Sunita yang sudah memiliki tiga anak ini harus menjalani rawat inap di rumah sakit SK Medical College dan harus cuci darah tiap dua hari sekali.
Penderitaan Sunita tak sampai di situ saja, suaminya Alku Ram malah kabur meninggalkannya ketika kini kondisinya sedang kritis.
Tak disebutkan apa alasannya, tetapi Sunita mengatakan jika suami kabur dan menyebut tak akan kembali menemuinya.
"Dia mengatakan dia tidak akan menemaniku lagi. Tidak ada yang tersisa dariku," ungkap Sunita kepada media sambil menangis.
Parahnya lagi suaminya secara terang-terangan sudah tak lagi peduli dengan kondisinya saat ini.
"Dia juga mengatakan bahwa dia tidak peduli aku hidup atau pun mati dan dia yang akan mengurus anak-anak," tambahnya.
Sunita merasa hidupnya sudah tidak berguna lagi.
"Aku tidak tahu apakah aku akan selamat, hidupku sudah seperti berada di neraka," kata Sunita.
Sebelumnya suaminya dikabarkan siap untuk mendonorkan satu ginjalnya, akan tetapi ternyata ginjalnya tidak cocok.
Hinggal saat ini kondisi Sunita semakin memburuk karena belum ada donor ginjal yang cocok untuk Sunita.
Kabarnya, dokter yang mengambil ginjal sunita pun belum diadili oleh polisi. *
Sumber: disway