GELORA.CO - Ada cerita di balik pertemuan para elite partai politik saat acara Puncak Harlah ke-50 PPP di Indonesia Convention Exhibition, Tangerang Selatan, Jumat (17/2/2023) kemarin. Cerita itu datang datang dari Sandiaga Uno yang menjadi objek candaan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono.
Sandiaga bercerita kalau Mardion sempat bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Saat bertemu, Mardiono bercanda akan meminjam Sandiaga untuk menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024.
"Tadi banyak guyon ya, sama Pak Prabowo juga ada, bahwa Pak Mardiono tadi menyampaikan pinjem dulu (Sandiaga)," kata Sandiaga.
Mendengar candaan Mardiono, Prabowo langsung menyampaikan pesan ke Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.
"Pak Prabowo bilang ke Pak Bahlil begini 'Jangan provokasi, jangan provokasi'," ucapnya.
Hingga saat ini, Sandiaga mengaku masih patuh dengan Prabowo untuk tetap berada di Partai Gerindra. Sebelumnya, menteri pariwisata dan ekonomi kreatif (menparekraf) itu disebut-sebut lengket dengan PPP.
Beberapa kali PPP menggelar acara, Sandiaga kerap hadir. Awalnya, PPP mengaku membuka pintu bagi Sandiaga apabila ingin hijrah ke partai berlambang kakbah tersebut.
Sempat membuat panas hubungan PPP dengan Gerindra, Sandiaga akhirnya menegaskan kalau ia masih berada di barisan Prabowo.
"Ya, kita itu arahan pimpinan karena partai politik tentunya menjadi tumpuan harapan masyarakat," tegasnya.
Sumber: suara