GELORA.CO - Pengamat Kebijakan Publik Gigin Praginanto, menyoroti Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang bakal mengkaji vaksinasi booster dosis kedua menjadi salah satu syarat perjalanan mudik Lebaran 2023.
Dia mengatakan importir vaksin tersebut perlu diperiksa siapa orang di baliknya.
Hal itu disampaikan Gigin dalam akun Twitter pribadinya, pada Jumat 2 Februari 2023.
"Perlu diperiksa importirnya siapa, dan berapa cuannya," ujar Gigin dikutip Newsworthy.
Perlu diperiksa importirnya siapa, dan berapa cuannya. pic.twitter.com/nsXK3DcXR1
— gigin praginanto (@giginpraginanto) February 9, 2023
Diketahui, sejak pandemi melanda Indonesia pada 2020 lalu, peraturan perjalanan jelang Lebaran kerap berubah-ubah.
Begitu pula ketika vaksin booster kedua ini mulai digalakkan, hal ini pun memunculkan spekulasi akan adanya perubahan persyaratan perjalanan seiring dengan bertambahnya dosis vaksin yang diterima masyarakat.
Menanggapi isu soal syarat perjalanan ini, pihak Kemenkes melalui Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) pun mengaku masih melakukan kajian lebih lanjut.
"Apakah vaksinasi ini jadi syarat mungkin nanti kita kaji paling baiknya bagaimana. Tentu banyak hal lain yang juga akan jadi pertimbangan, bukan cuma vaksinasi," ujar Kepala BKPK Kemenkes, Syarifah Liza Munira dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (05/01/2023).
Sumber: newsworthy