Fantastis, Segini Gaji Pengacara Kondang Hotman Paris dalam Satu Kali Kasus

Fantastis, Segini Gaji Pengacara Kondang Hotman Paris dalam Satu Kali Kasus

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Pengacara kondang yang dikenal dengan gaya glamornya, Hotman Paris, pernah mengungkapkan besaran gaji yang diterimanya dalam sekali kasus.

Hal itu pernah disampaikan pengacara 63 tahun ini saat menjadi bintang tamu di sebuah program di Trans 7.

Rupanya gaji yang diterima Hotman Paris cukup fantastis dan dapat membuat orang-orang yang mendengarnya melongo mengetahui nominalnya.

Hotman Paris mengatakan bahwa nominal gaji yang ia terima dalam sekali kasus bisa berbeda-beda. Pasalnya gaji yang ia terima bisa kecil dan besar, tergantung kasus yang sedang ia tangani.


"Katanya om kalau dapat kasus itu feenya bisa Rp1,3 miliar? Benar nggak sih?" tanya Boy William dalam program ‘Bareng Boy’ Trans 7 yang tayang pada 25 Desember 2019 lalu seperti dikutip Hops.ID pada Rabu (1/1/2023).

"Beda-beda, enggak bisa disebutkan kasus ini begini, karena setiap kasus beda-beda,” kata Hotman Paris.


Ia pun mengungkapkan bahwa nominal gaji yang diterimanya dalam satu kali kasus yang paling besar bisa mencapai tiga digit dalam satuan miliar.


Hal ini terungkap ketika dirinya menjadi bintang tamu di program lainnya yaitu di acara FYP atau For Your Pagi Trans TV pada 23 Agustus 2022.

"Dalam sejarah karir saya sebagai pengacara, bayaran termahal yang pernah saya terima adalah 12 juta dollar," beber Hotman Paris.


Diketahui, nominal gaji ini jika dikonversikan ke dalam rupiah setara kurang lebih 174 miliar. Besaran gaji paling besar yang didapatkan Hotman Paris ini membuat salah satu host program FYP, Raffi Ahmad takjub.

"Bentar, satu juta dolar itu Rp15 miliar. Kalau Rp12 juta berarti hampir Rp200 miliar, bang,” kata Raffi Ahmad.

Ayah dari Rafathar dan Rayyanza ini pun penasaran terkait pendapatan fantastis dari Hotman Paris ini didapat dari kasus apa.


Hotman Paris ini mengatakan bahwa gaji fantastisnya dalam sekali menangani kasus ini terjadi saat ia menangani sebuah kasus terkait tanah di salah satu daerah Kalimatan.

“Itu kasus luar negeri?" tanya Raffi Ahmad.

"Kasus pertambangan di daerah Kalimantan. Itu kasus terkait tanah," jawab Hotman Paris.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita