Bukannya Sedih, Divonis 15 Tahun Kuat Ma'ruf Tunjukkan Salam Metal, Banjir Hujatan Netizen

Bukannya Sedih, Divonis 15 Tahun Kuat Ma'ruf Tunjukkan Salam Metal, Banjir Hujatan Netizen

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Ekspresi terdakwa Kuat Ma'ruf usai dijatuhi vonis 15 tahun penjara di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (14/2/2023) menjadi sorotan.

Bukan ekspresi menyesal dan sedih, justru Kuat Ma'ruf memberikan salam metal kepada semua hadiri yang ada di dalam ruang persidangan.

Vonis hukuman ini diberikan lantaran terdakwa terbukti bersalah dalam kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Diunggah kembali dalam akun Instagram @lambegosiip, Rabu (15/2/2023), terlihat ekspresi Kuat Ma'ruf yangn menjadi sorotan.


Usai dibacakan vonis Hakim dan saat dirinya menghampiri kuasa hukumnya, terlihat Kuat Ma'ruf yang tidak hentinya menebarkan senyuman.

Alih-alih tertunduk sedih dan menyesali perbuatannya, justru ketika hendak keluar ruang sidang, Kuat Ma'ruf memberikan salam metal kepada para hadirin semua.



Sontak ekspresi Kuat Ma'ruf ini menjadi sorotan dan viral di dunia maya. 


Para netizen pun membanjiri kolom komentar.

"Sama seklai nggak ada sedih-sedihnya lho ya.. padahal vonis 15 tahun.. Kalau kita merasa tidak salah jangankan 15 tahun, vonis 1 tahun aja kali nangis kejer di dalam bui. Ini sih biasa aja kelihatan kayak nggak ada beban, lihat aja pas dia nyamperin ke tim PH nya.. tim PH nya juga nggak terlihat kaget atau shock..," beber e***********.


"Mungkin karena dia tau dia akan bebas tanpa harus dihukum lama, makanya dia seberani dan sesantai itu," timpal w*******.

"Nggak apa 15 tahun penjara... nafkah keluarga ada yang jamin," sambung y**********.

"Wajar aja dia ndak sedih karena berdasarkan pemeriksaan ahli kecerdasan dia dibawah rata-rata," ungkap t********. 


"Kuat : 'Yeay Gppa 15 tahun, nanti setelah keluar bisa jenguk ayank putri nunggu keluar trus nikah bareng deh'," kata f***********.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita