GELORA.CO -Partai Demokrat dianggap menjadi alternatif warga Nahdlatul Ulama dalam menyalurkan pilihannya. Terlebih lagi, Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dianggap sangat dekat dengan kultur NU.
Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan PKB saat ini mulai berjarak dengan NU. Sehingga, setelah NU saat ini menjaga netralitas dalam politik praktis, partai-partai lain dapat secara leluasa merebut suara warga Nahdliyin. Termasuk salah satunya adalah Partai Demokrat.
"Saya kira kalau melihat antusiasme warga NU pada acara Harlah 1 Abad yang juga dihadiri AHY dapat memberikan angin segar bagi warga NU untuk lebih terbuka menentukan pilihannya termasuk kepada Partai Demokrat," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (8/2).
Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini menilai, Partai Demokrat dapat menjadi alternatif warga NU untuk menyalurkan pilihannya.
"Kita lihat pada saat yang bersangkutan menghadiri milad NU, menjadi salah satu sosok yang sentral dan menjadi perhatian warga Nahdliyin. Warga NU banyak yang antusias, bahkan meminta foto dengan sosok AHY. Ini membuktikan AHY mudah diterima oleh masyarakat NU," jelasnya.
"Hal tersebut akan berpengaruh terhadap pilihan-pilihan masyarakat NU untuk menentukan pilihan. Sangat mungkin Demokrat akan menjadi partai alternatif warga NU," pungkas Saiful.
Sumber: RMOL