GELORA.CO -Kisah Tiko, pemuda yang merawatnya sang ibu sendirian selama 12 tahun masih jadi perbincangan publik. Apalagi, ibundanya, Bu Eny, mengalami gangguan jiwa.
Pasca viral, Bu Eny akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk berobat. Sedangkan rumah mewah tersebut terus dibersihkan oleh orang-orang dan tetangga yang peduli terhadap Tiko.
Tiko dan warga juga membersihkan kamar Bu Eny yang ternyata sudah 12 tahun juga tidak dibuka. Sebab, dia dan ibunya selama ini tidur di ruang tamu rumah.
Kondisi kamar Bu Eny yang tidak pernah dibuka sejak ia didiagnosis skizofrenia terungkap dalam kanal YouTube Petualangan dari Jawa dilihat Suara.com.
Skizofrenia adalah gangguan yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, merasakan, dan berperilaku dengan baik. Penyebab pasti skizofrenia tidak diketahui, namun kombinasi genetika, lingkungan, serta struktur dan senyawa kimia pada otak yang berubah mungkin berperan atas terjadinya gangguan.
Dalam video itu, Tiko sendiri yang langsung membongkar kamar sang ibunda. Disusul para tetangga yang bantu membersihkan dan memilah barang tidak terpakai, serta barang-barang berharga lainnya.
"Jadi ini dipilih baju sama barang-barang penting disimpan mas Tiko, selebihnya barang tidak terpakai kita buang," ungkap salah satu tetangga.
Ada juga tumpukan pakaian dan aneka kardus serta box yang sudah lama tidak dibuka. Pakaian yang ada cenderung masih dalam keadaan layak pakai, sehingga nantinya akan dibersihkan dan dicuci menggunakan layanan laundry.
Hal yang cukup menarik adalah sebuah album foto berukuran tebal, yang ternyata mengungkap berbagai kenangan dan momen indah Bu Eny bersama ayah Tiko dalam acara keluarga.
Bahkan beberapa foto juga memperlihatkan Tiko kecil saat masih TK, serta tertulis keterangan foto diambil pada tahun 2004 silam. Foto-foto ini memperlihatkan bahwa Bu Eny dan Tiko di masa lampau adalah keluarga yang berkecukupan.
"Jadi dulu bisa kita lihat, keluarga Tiko dan Bu Eny bukan orang yang sembarangan serta cukup terpandang, menggambarkan juga mereka orang yang serba berkecukupan," jelas YouTuber Petualang dari Jawa itu.
Sumber: suara