Ma’ruf Amin Bertemu Presiden Singapura, Kedua Negara Sepakat Dorong Ekonomi Syariah

Ma’ruf Amin Bertemu Presiden Singapura, Kedua Negara Sepakat Dorong Ekonomi Syariah

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin melakukan kunjungan kehormatan dengan bertemu Presiden Singapura, Halimah Yacob, di Istana Presiden Singapura, Senin (16/01/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Wapres menyampaikan bahwa Pemerintah Singapura telah memberikan dukungan penuh terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN pada tahun 2023 ini.

“Singapura juga mendukung Indonesia sebagai yang menjabat keketuaan ASEAN, dan akan mendukung upaya-upaya dalam rangka menjadikan Asia Tenggara sebagai pusat ekonomi dan menjadi semacam pusat kekuatan ekonomi dunia,” ujar Wapres dalam keterangan persnya di Hotel Hilton Singapura, 333 Orchard Rd, Singapore.

Kemudian dalam kesempatan ini Wapres menyampaikan, selain membawa misi untuk menjadikan kawasan Asia Tenggara sebagai pusat ekonomi, secara khusus Indonesia juga akan berupaya untuk menjadi pusat produsen halal terbesar di dunia.

Untuk itu, sebagai negara yang telah menjalin hubungan bilateral dengan Indonesia sejak lama, Wapres berharap Singapura dapat mendukung misi ini melalui investasi-investasi di bidang syariah.

“Saya ingin membangun, menyampaikan Indonesia akan membangun kerjasama dengan Singapura. Dan mengharapkan Singapura akan mengambil peran dalam, ikut berinvestasi di bidang produk halal Indonesia,” ungkap Wapres.

Menanggapi hal tersebut, Presiden Halimah Yacob pun mengungkapkan antusiasmenya terhadap kerja sama di bidang ini. Menurur Wapres Ia menilai, kerja sama di bidang syariah memiliki potensi besar di dunia global.

“Singapura sangat merespons baik dan mengajak bahwa memang masalah produk halal ini tidak hanya sampai di tingkat ASEAN, tetapi memang juga punya pasar yang besar di tingkat global,” imbuh Wapres.

“Karena itu, beliau juga sangat merespons dan ingin bekerjasama di bidang halal/syariah,” sambungnya.Menutup keterangan persnya, Wapres kembali menekankan bahwa dalam pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 60 menit tersebut, kedua pemimpin sama-sama berkomitmen untuk semakin memperkuat hubungan baik antarnegara di segala bidang.

Sumber: herald
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita