Jika Tinggalkan Anies dan Pilih Pertahankan Menterinya, Paloh dan Nasdem akan Jadi Musuh Rakyat

Jika Tinggalkan Anies dan Pilih Pertahankan Menterinya, Paloh dan Nasdem akan Jadi Musuh Rakyat

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Putusan Partai Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres), harus diikuti dengan komitmen mempertahankan pilihan politiknya. Karena jika tinggalkan Anies dan memilih Joko Widodo agar menteri mereka bertahan di kabinet, Nasdem akan hancur ditinggal pendukungnya.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengatakan, Anies Baswedan merupakan sosok masih berkibar dan mampu menunjukkan diri sebagai pemimpin dan tokoh yang mumpuni meskipun sebelumnya pernah dibuang oleh Jokowi dari jabatan menteri.

"Nasdem sudah deklarasikan Anies sebagai capres. Nasdem harus konsekuen pertahankan pilihan politiknya. Nasdem akan hancur ditinggal massa riil yang dukung Anies di berbagai daerah saat ini jika lebih memilih Jokowi," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (31/1).

Karena, menurut Muslim, kepemimpinan Jokowi sebentar lagi akan selesai. Sehingga, jika lebih memilih Jokowi, maka Nasdem dan Surya Paloh akan dianggap gagal bela kepentingan bangsa dan negara yang lebih besar hanya karena memilih kepentingan partai dan menterinya agar tidak direshuffle Jokowi.

"Itu pilihan politik Nasdem yang salah dan keliru. Jika Nasdem tetap bertahan di kubu Anies, Nasdem akan bersama rakyat. Karena saat ini Anies dicintai dan dinanti rakyat Indonesia. Meninggalkan Anies karena faktor Jokowi dan kursi menterinya berakibat fatal bagi Surya Paloh dan Nasdem. Karena akan menjadi musuh rakyat," pungkas Muslim. 

Sumber: rmol
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita