GELORA.CO - Pesta kembang api di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu memakan korban. Tidak tanggung-tanggung, korbannya adalah Wakil Bupati, Herlian Muchrim.
Dalam video yang beredar, Herlian Muchrim bersama Bupati Kaur, H Lismidianto dan pejabat lainnya merayakan pergantian tahun dengan melepas kembang api.
Masing-masing memegang sebatang kembang api yang menyala. Awalnya, berjalan lancar. Satu demi satu kembang api meluncur menghias langit.
Setelah beberapa kali ledakan, tiba-tiba kembang api itu tidak meluncur, melainkan meledak di tangan Herlian. Situasi menjadi panik. Pesta kembang api di panggung langsung terhenti.
Herlian langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M Yunus di Kota Bengkulu.
Akibat insiden itu, jari tangan Herlian mengalami luka cukup serius. Nyaris putus.
Wakil Bupati Kaur Herlian Muchrim, terkena ledakan petasan hingga dua jari tangannya hancur. Peristiwa itu terjadi saat ia bersama Bupati Kaur H Lismidianto bermain petasan dalam menyambut Tahun Baru 2023 tadi malam dinihari Minggu (1/1). via @rmol_id https://t.co/1hvGji8uO4 pic.twitter.com/1FLwL9Zgp2
— King Purwa (@BosPurwa) January 1, 2023
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kaur, M. Jarnawi mengatakan, Wabup telah ditangani tim medis.
“Sempat dirawat di RSUD Kaur lalu dirujuk ke RSUD M Yunus di Kota Bengkulu untuk mendapat perawatan,” kata Jarnawi, Minggu (1/1/2023).
Rencananya Herlian akan menjalani operasi pada jari tangan yang mengalami kerusakan akibat kembang api.Diketahui pesta kembang api itu digelar Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kaur di salah satu lokasi sentra kuliner. (*)
Sumber: herald.