Igor Dirgantara: Ganjar Memang Unggul di Survei, Tapi Miskin Prestasi

Igor Dirgantara: Ganjar Memang Unggul di Survei, Tapi Miskin Prestasi

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Manuver Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk menjadi calon presiden (capres) dalam kontestasi Pilpres 2024 dinilai tidak tepat. Sebab, kontribusinya untuk PDI Perjuangan tidak terlihat dan hanya aktif melakukan pencitraan.

"Pencitraan Ganjar di medsos tidak equivalen dengan kinerjanya sebagai gubernur Jateng," tutur Direktur Survei dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Senin (16/1).



Sebagai contoh, Igor menyebutkan sejumlah masalah yang mencuat di wilayah kepemimpinan Ganjar di Jawa Tengah yang belum jelas penyelesaiannya untuk kesejahteraan rakyat setempat.

"Kasus Wadas, banjir rob, dan angka kemiskinan di Jateng adalah contohnya. Miskin prestasi, tapi unggul di survei. Elektabilitas Ganjar bagus, tapi dianggap tidak punya kontribusi riil pada partai," kata Igor.

"Maka wajar jika resistensi di internal partainya cukup tinggi," tambahnya.

Maka dari itu, Igor menyarankan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri untuk tidak mencalonkan Ganjar sebagai capres di 2024 mendatang.

"PDI Perjuangan bukanlah "PDI Medsos". Keputusan capres PDIP mutlak di tangan Megawati, bukan medsos atau hasil survei," demikian Igor menambahkan. 

Sumber: RMOL
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita