GELORA.CO - Ahli hukum tata negara Refly Harun mengkritik Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang mengubah slogan 'Jakarta Kota Kolaborasi' era Anies dengan slogan baru, yakni 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'.
Menurut Refly Harun, slogan Heru Budi tak lebih baik ketimbang dengan slogan Anies.
Hal itu disampaikan Refly Harun dalam kanal Youtube pribadinya, pada Selasa 13 Desember 2022.
"Padahal slogan Anies apa lebih modern lebih oke ya dibandingkan ini," ujar Refly Harun dikutip Newsworthy.
"Jakarta kembali kepada hal yang lama gaya birokrasi, jadi Anies modernkan kota, Heru Budi kembali mengkolotkannya membuatnya tidak terkesan modern," sambungnya.
Sebelumnya, Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta Raides Aryanto mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyiapkan Surat Keputusan (SK) terkait pergantian slogan DKI Jakarta menjadi "Sukses Jakarta untuk Indonesia".
"Terkait dengan slogan ‘Sukses Jakarta untuk Indonesia’, Pemprov DKI Jakarta akan mempersiapkan Surat Keputusan (SK) Gubernur untuk penggunaan slogan tersebut ke depannya," ujarnya, Senin (12/12/2022).
Raides mengatakan, adanya slogan "Sukses Jakarta untuk Indonesia" yang disandingkan dengan logo resmi Pemprov DKI Jakarta merupakan perwujudan atas dukungan Jakarta pada Ibu Kota Indonesia di masa depan tersebut.
“Jadi, tidak ada logo baru menggantikan logo PlusJakarta. Namun, Hal ini untuk mendukung, sekaligus mengajak masyarakat Jakarta, untuk bersinergi mengantarkan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara, serta sebagai bagian dari pelaksanaan program RPD,” jelasnya.
Sumber: wartaekonomi.