GELORA.CO - Saksi Chuck Putranto mengaku lihat jenazah Brigadir J tergeletak di rumah Duren Tiga.
Namun Chuck Putranto yang datang ke rumah Ferdy Sambo tampaknya shock.
Bahkan Chuck Putranto sampai tidak bertanya ke Ferdy Sambo perihal kematian Brigadir J.
Hal ini diungkapkannya saat menjadi saksi mahkota di persidangan terdakwa Ifan Widyanto.
Chuck juga bercerita jika awalnya tidak mengatahui ada jenazah.
Namun saat tiba di rumah Ferdy Sambo, ia diperintah masuk ke dalam oleh mantan Kadiv Propam itu.
“Pak Ferdy Sambo keluar (dari rumah), duduk di carport. Beliau duduk, melihat saya, dan menyampaikan ‘coba kamu lihat ke dalam’. Kemudian saya masuk ke dalam,” ujar Chuck, di PN Jaksel, Jumat 23 Desember 2022.
Chuck kala itu masuk ke dalam rumah dinas Ferdy Sambo sudah ramai banyak orang.
Ia kemudian melihat sesosok laki-laki yang tergeletak di lantai rumah.
“Saya belum tahu (itu Brigadir J). Ada laki-laki tergeletak, terlentang, dengan arahnya saya hanya lihat dari pinggul ke kaki, Yang Mulia. Karena tertutup dengan tangga saat itu,” ucap Chuck.
Lebih lanjut, Chuck menyebutkan bahwa dirinya juga melihat Richard Eliezer alias Bharada E sedang ditanya oleh Kabag Gakkum Biro Provos Divpropam Polri Kombes Susanto Haris.
“Terus bagaimana kejadian yang menimpa korban (Brigadir J) tersebut, akhirnya tahu bagaimana?,” tanya hakim.
“Saat itu saya tidak berani bertanya ke Pak Ferdy Sambo. Saya sempat bertanya kepada Richard yang saat itu sedang ditanyai oleh Pak Kombes Santo. Namun, Richard tidak menjawab, hanya menjawab siap,” ucap Chuck.
Kebiasan Ferdy Sambo saat emosi
Kebiasaan Ferdy Sambo saat emosi dilucuti oleh ahli psikologi, Reni Kusumowardhani.
Ahli psikologi ini berikan pernyataan dalam persidangan, di PN Jakarta Selatan (Jaksel).
Bahkan kebiasan Ferdy Sambo saat emosi ikut dibeberkan.
Biasanya emosional Ferdy Sambo memuncak jika harga dirinya terganggu.
"Self esteem, harga dirinya terganggu. Apabila kehormatannya itu terganggu seperti itu dan kemudian dapat menjadi orang yang dikuasai emosi,” ujar Reni, Rabu 21 Desember 2022.
Selain itu, Reni mengatakan emosi dari Ferdy Sambo mudah tak terkontrol, sehingga ia kebiasaan melakukan hal yang diinginkan tanpa berpikir panjang.
“Tidak terkontrol, tidak dapat berpikir panjang terhadap tindakan yang dilakukan,” ucap Reni.
Sumber : disway