KTP-nya Tersebar, Nurdin Warga Kiaracondong Bukan Pelaku Ledakan di Polsek Astana Anyar

KTP-nya Tersebar, Nurdin Warga Kiaracondong Bukan Pelaku Ledakan di Polsek Astana Anyar

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Pasca ledakan di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, beredar di media sosial foto KTP disertai narasi bahwa orang yang ada dalam kartu identitas dan bernama Nurdin tersebut adalah pelaku.

Disebutkan bahwa pelaku peledakan Polres Astana Anyar diduga warga Kiaracondong, Kota Bandung.

Kiaracondong sendiri jaraknya tidak terlau jauh dari Polsek Astana Anyar sendiri cukup dekat, tidak sampai 10km.

Namun hal tersebut terbantahkan, karena pria bernama Nurdin tersebut bukanlah pelaku peledakan.

Dilansir dari laman Twitter Radio Elshinta, Kapolsek Kiaracondong, Kompol Deden Deni Kuswendi, melakukan video call bersama pria bernama Nurdin yang foto KTP-nya tersebar luas di media sosial.

Pria yang diduga bernama Nurdin tersebut tampak kebingungan ketika dihubungi oleh pihak kepolisian lewat video call.

"Bapak, darimana Bapak?" tanya Nurdin.

"Saya adalah Kapolsek Kiaracondong, dimana Nurdin tinggal," jawab Deden.

Selanjutnya video call beralih yang disapa Komandan oleh Deden. Ia menjelaskan Nurdin tengah bersamanya.

"Tolong sampaikan pada media bahwa Nurdin itu sehat-sehat saja, baik-baik saja. Nurdin itu masih dalam pembinaan kami dari Densus," ungkapnya.

< /div>
Sebelumnya sebuah ledakan yang diduga merupakan bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, sekitar pukul 08.20 WIB.

Menurut keterangan resmi kejadian berlangsung saat anggota Polsek Astana Anyar Bandung tengah melakukan apel.

Saat itu tiba tiba datang seorang pemuda memasuki halaman Polsek.

Kedatangan pemuda itu mengagetkan para peserta apel lantaran mengacung-acungkan senjata.

Anggota Polsek Asatana Anyar yang sedang apel pun menghindar. Tak lama waktunya tiba-tiba terjadi ledakan.

Dalam peristiwa ini seorang anggota polisi mejadi korban tewas, sementara delapan lainnya luka. Terdapat juga satu korban luka dari warga.***

Sumber: gragenews
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita