Diduga Alami Gangguan Jiwa, Gus Samsudin Sempat Direhabilitasi di Ponpes Condromowo

Diduga Alami Gangguan Jiwa, Gus Samsudin Sempat Direhabilitasi di Ponpes Condromowo

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Tokoh paranormal yang pernah berseteru dengan Pesulap Merah, Gus Samsudin, diduga mengalami gangguan jiwa hingga direhabilitasi di Pondok Pesantren Condromowo, Desa Girimulyo, Kecamatan Jogorogo, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Gus Samsudin belakangan ini menjadi perbincangan publik.

Pasalnya, Gus Samsudin dikabarkan mengalami gangguan jiwa.

Hal ini bermula saat Gus Samsudin bertingkah aneh tak seperti biasanya. (Profil Gus Samsudin)

Dikutip dalam kanal YouTube Gus Samsuden Jaddab pada Rabu (14/12/2022), Gus Samsudin ternyata sempat direhabilitasi di Pondok Pesantren Condromowo.

Beberapa santri dan istri Gus Samsudin melakukan perjalanan ke Pondok Pesantren Condromowo.

Mereka bertujuan untuk menjenguk Gus Samsudin yang tengah direhabilitasi.

Diketahui, Gus Samsudin direhabilitasi di tempat khusus Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Pondok Pesantren Condromowo.

Sehingga, sesampainya di sana, sang istri harus melewati beberapa tempat yang berisi para penderita ODGJ. (Profil Istri Gus Samsudin)

Setelah berjalan menyusuri ruangan-ruangan penderita ODGJ, terlihat gubuk-gubuk di tengah hutan.

Diduga gubuk-gubuk tersebut juga berisi orang-orang dalam gangguan jiwa.

Gus Samsudin pun terlihat duduk di depan gubuk tersebut.

Gus Samsudin juga tampak membaur dengan pasien lain.

Sebelum dihampiri istrinya, Gus Samsudin terlihat berbincang-bincang dengan pasien lain tersebut.

Sang istri langsung berlari menghampiri Gus Samsudin dan langsung memeluknya.

Saat dihampiri istrinya, Gus Samsudin mengungkapkan kondisinya.

Ia mengaku berkumpul dengan para gangguan jiwa.

"Di sini sudah jelas berkumpul dengan orang gila, enak jadi orang gila itu," ujar Gus Samsudin.

"Kenapa?," tanya istri Gus Samsudin.

"Ya karena gilanya kepada Allah, jadi semua terasa bahagia," jawab Gus Samsudin.

Sementara itu, Gus Samsudin mengaku masih belum pulih sepenuhnya.

"Masih agak-agak gila," ujar Gus Samsudin.

Awal Mula Gus Samsudin Diduga Alami Gangguan Jiwa

Gus Samsudin terlihat diarak oleh para santrinya menuju suatu ruangan.

Dikutip dalam kanal YouTube Gus Samsuden Jaddab pada Jumat (9/12/2022), Gus Samsudin tampak bertingkah aneh.

Di dalam ruangan tersebut terdapat guru Gus Samsudin yang bernama Abah Kyai Hamid.

Abah Kyai Hamid sudah menunggu kedatangan Gus Samsudin karena diduga mengalami gangguan jiwa.

Gus Samsudin diarak oleh puluhan santrinya dalam kondisi setengah telanjang.

Gus Samsudin terlihat hanya mengenakan sarung dan rambutnya terurai seperti tak terurus.

Ia tampak marah-marah saat diarak para santrinya menuju ruangan Abah Kyai Hamid.

Bahkan, setelah sampai di hadapan Abah Kyai Hamid, emosi Gus Samsudin semakin memuncak.

Gus Samsudin sempat menyerang beberapa santri yang berusaha menenangkannya.

Terlihat beberapa gelas-gelas dipecahkan oleh Gus Samsudin.

Ia juga terlihat mendobrak sebuah pintu dalam ruangan tersebut.

Gus Samsudin kukuh ingin berbicara dengan orang yang berada dalam ruangan tersebut.

Namun, usaha Gus Samsudin dihalangi oleh para santrinya.

Hal ini yang membuat Gus Samsudin meluapkan amarahnya dengan cara menyerang dan memaki-maki santrinya.

Sementara itu, Abah Kyai Hamid langsung membacakan ayat-ayat suci Al Quran setelah Gus Samsudin berulah.

Meski diserang Gus Samsudin, para santri lain masih terlihat membaca ayat-ayat suci Al Quran bersama Abah Kyai Hamid.

Setelah beberapa waktu, amarah Gus Samsudin tak kunjung mereda.

Bahkan, Gus Samsudin sempat menghajar santri di sekitarnya.

Namun, para santri lain langsung menghentikan aksi kekerasan tersebut.

Gus Samsudin pun masih tak berhenti berbicara memaki-maki santri-santrinya.

"Koe ra ngerti sopo aku?! (kamu nggak tahu siapa saya?!)," ujar Gus Samsudin memaki santrinya.

Berkali-kali, Gus Samsudin menyebut santrinya sebagai orang yang bodoh.

Ia juga meminta orang-orang yang disekitarnya untuk pergi.

Sumber : tribun
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita