Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Dilempari Oleh Pedagang Pasar Rengasdengklok, Kang Dedi Mulyadi Turun Tangan, Hasilnya Mengejutkan

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Dilempari Oleh Pedagang Pasar Rengasdengklok, Kang Dedi Mulyadi Turun Tangan, Hasilnya Mengejutkan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Anggota DPR RI Komisi IV Kang Dedi Mulyadi mengunjungi pasar Rengasdengklok untuk melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok masyarakat menjelang akhir tahun.

Saat berada dilokasi, Dedi Mulyadi mendapat banyak keluhan dari pedagang pasar terkait program relokasi pasar Rengasdengklok oleh Pemerintah Kabupaten Karawang. 

Kepada Kang Dedi Mulyadi para pedagang tersebut mengaku bahwa mereka tidak keberatan untuk direlokasi namun karena harga sewa kios di pasar yang baru dinilai terlalu mahal, maka mereka menolak.

Diketahui sebelumnya, pada 7 Desember 2022 lalu, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana didemo oleh para pedagang pasar Rengasdengklok Rengasdengklok. Saat itu Cellica Nurrachadiana datang bersama rombongan untuk melakukan sosialisasi terkait rencana relokasi pasar Rengasdengklok. 


Namun situasinya berubah setelah para pedagang menolak kehadiran Bupati Karawang tersebut. Mereka menolak untuk direlokasi. Bahkan rombongan Pemkab Karawang sampai lempari oleh para pedagang yang melakukan demo.

Selain untuk mengecek harga pasar, kehadiran Kang Dedi Mulyadi di pasar Rengasdengklok memang untuk memberikan pemahaman dan memotivasi kepada para pedagang. 


Kang Dedi Mulyadi berpesan kepada para pedagang agar tidak melakukan demo, apalagi sampai konflik. Dia mengatakan agar persoalan relokasi tersebut baik para pedagang maupun Pemkab Karawang dapat menyelesaikan dengan baik.


Dikutip Suara Denpasar dari Antara News Jumat, (16/12/2022), menurut Kang Dedi, para pedagang mengaku siap direlokasi ke tempat yang baru asalkan harga tidak mahal.

Selain itu, Karena Kabupaten Karawang merupakan wilayah Dapilnya, Kang Dedi Mulyadi berpesan kepada Pemkab Karawang agar bisa mencarikan solusi yang baik atas persoalan tersebut. 


Ia berharap Pemkab Karawang bisa mempertimbangkan dan mengakomodir seluruh aspirasi pedagang.

"Solusinya karena ini sudah berjalan pembangunannya, satu tuntaskan pembangunan pasar dengan baik, keduanya bisa menggunakan pola subsidi untuk pedagang, jadi pedagang yang pindah diberi bantuan modal usaha untuk pembelian kios atau subsidi terhadap pembangunan sehingga kios terjangkau,” ucap Kang Dedi Mulyadi.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita