GELORA.CO -Bali masih terus dilanda gempa. Total terdapat 112 gempa susulan mengguncang Kabupaten Karangasem hingga Minggu (18/12) pukul 08.00 WITA.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bali menyebut ini merupakan gempa susulan sejak guncangan pertama pada 13 Desember lalu.
"Terjadi 112 gempa susulan. Magnitudo terbesar M4,6, magnitudo terkecil M1,6," kata BMKG dalam keterangannya yang diterima redaksi.
Pada Selasa (13/12), wilayah Karangasem diguncang gempa bumi berkekuatan M5,2 pada pukul 18.38 WITA.
Gempa yang berada di laut 23 km timur laut Karangasem dengan kedalaman 10 km itu dirasakan warga sejumlah wilayah.
BMKG merilis intensitas kekuatan gempa dengan skala Modified Mercalli Intensity (MMI) di wilayah Karangasem III – IV MMI, Mataram, Lombok Utara, Lombok Tengah dan Lombok Barat III MMI, Tabanan, Kuta, Buleleng dan Lombok Timur II MMI.
Sebelum gempa M5,2 terjadi, beberapa gempa dengan magnitudo berbeda termonitor BMKG di sekitar Karangasem, yaitu M4,8 berada 20 km timur laut Karangasem dan 4,7 timur laut Karangasem. Kedua gempa ini berada di kedalaman 10 km.
Gempa sendiri diakibatkan oleh aktivitas sesar naik busur belakang Flores.
Sumber: RMOL