GELORA.CO -Wahyuni (36) mengaku tidak ada niatan mengganggu iring-iringan Presiden Jokowi yang dikawal Paspampres saat rombongan presiden itu hendak menuju pasar Badung, Denpasar Bali, Kamis (17/11/2022). Dia pun memberikan penjelasan terkait aksinya tersebut.
Hal itu dilakukannya tanpa sengaja dan spontanitas ketika melihat orang yang dia kagumi itu lewat persis di depan toko miliknya di jalan Thamrin, Denpasar.
"Ya dari hati tu gak tahu kenapa udah langsung aja pengen ketemu sama Pak Jokowi, salaman dan tujuannya pengen berfoto," jelasnya dia saat ditemui Suara Denpasar di toko kaca mata miliknya, Jumat, (18/11/2022)
Dia mengaku kaget dan tidak menyangka kalau aksinya itu menjadi viral di media sosial.
"Aku juga tahunnya video itu viral dari orang lain, dari seberang terus dari belakang, gak tahu siapa, tahu-tahu itu videonya udah viral," imbuhnya.
Wahyuni menegaskan, bahwa tujuannya hanya untuk berfoto dan bersalaman dengan orang nomor satu Indonesia itu, namun kata dia, kemarin hanya bersalaman tapi tidak sempat berfoto.
"Kemarin pas bersalaman, terus aku bilang Pak minta kausnya, dan dijawab iya oleh Pak Jokowi, namun tidak sempat berfoto sama Bapak Jokowi. Syukurnya aku dikasih kaus sama ajudannya Bapak Jokowi setelah kejadian itu," kata Wahyuni.
Atas aksinya itu Wahyuni mengaku salah dan meminta maaf kepada semua pihak, karena aksinya tersebut, menurut dia sudah menimbulkan perbincangan publik.
"Mungkin kalau aksi kemarin itu salah ya, salah, saya minta maaf saya salah, tapi memang itu dari hati dan udah gak kepikiran apa-apa lagi, pas Bapak Jokowi lewat gak tahu kenapa langsung lari ke sana untuk bersalaman dengan Bapak Jokowi," terang dia.
"Karena ini terjadinya di Bali, kepada semua masyarakat Bali, dari hati saya meminta maaf, dan juga kepada pihak keamanan yang mengawal Bapak Jokowi kemarin, juga saya mohon maaf karena perlakuan saya itu," sesal Wahyuni.
Sementara saat kejadian terlihat ada seorang laki-laki yang bergerak mengikuti Wahyuni tersebut merupakan suami dari Wahyuni bernama Robi Ulil Absor (36).
Saat dimintai konfirmasi Robi mengaku bahwa dia bergerak mengikuti istrinya itu karena takut terjadi sesuatu pada istrinya itu.
"Kemarin itu saya pun akui salah, mohon kiranya dimaafkan. Karena emang itu di luar pikiran, gak ada niat apa-apa, karena istri udah maju, jadi mau gak mau aku ngikutin karena takut terjadi apa-apa sama istri" terang Robi.
Wahyuni dan Robi mengakui salah dan meminta maaf kepada semua pihak, terutama kepada masyarakat Bali khususnya.
Ya mungkin karena terlalu sayang dan cinta sama presiden, namun hal yang senekat kemarin itu gak perlu dilakukan dan gak perlu dicontoh," tutup Robi.
Sumber: suara