Keluarganya Tewas Membusuk di Kalideres, Kerabat Sempat Kira Jadi Korban Perampokan atau Kena Covid-19

Keluarganya Tewas Membusuk di Kalideres, Kerabat Sempat Kira Jadi Korban Perampokan atau Kena Covid-19

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO  - Kerabat sempat mengira empat warga yang ditemukan tewas membusuk di sebuah rumah di Komplek Citra Garden Satu Extension, RT. 07 RW. 15 blok AC5/7, Kalideres, Jakarta Barat sebagai korban perampokan. Tak hanya itu, pihak keluarga juga mengira keempatnya tewas karena penyakit Covid-19.

Empat orang yang tewas itu bernama Rudyanto Gunawan (71), K. Margaretha Gunawan (58), Dian (42), dan Budyanto Gunawan. Hasil pemeriksaan medis sementara menunjukkan, tidak ditemukan sisa makanan pada lambung mereka.

"Tadi saya berpikir apa karena ada perampokan atau sakit Covid, ternyata kata Polsek sama pihak rumah sakit katanya tidak gitu. Jadi kami ya kaget saja, kok agak aneh ini peristiwanya," kata Handoyo, adik ipar Margaretha di Polsek Kalideres, Sabtu (12/11/2022).

Ris Astuti, adik dari Margaretha mengaku, sudah lama tidak berkomunikasi dengan keluarga kakaknya. Bahkan, Ris menyebut pertemuan terakhir dengan sang kakak terjadi lebih dari lima tahun yang lalu.


"Susah ya, kami sudah lama banget tidak pernah kontak sama dia," ucap Ris.

Ris mengatakan, keluarga kakaknya tidak mempunyai masalah ekonomi. Oleh karena itu, Ris merasa heran apabila keluarga kakaknya kelaparan karena tidak mempunyai makanan.



"Justru kami sudah berapa puluhan tahun kan tidak pernah kontakan. Nah itu yang jadi masalah, kalau misalnya hanya cuma lapar itu tidak punya makanan bisa kan telepon saudara kan," beber Ris.


Temuan Sementara

Hasil pemeriksaan medis sementara menyebutkan, tidak ditemukan sisa makanan di lambung empat orang yang tewas tersebut. Menurut kepolisian, itu masih keterangan sementara dan belum bisa menentukan penyebab kematian.

"Kemarin yang disampaikan bahwa tidak ditemukan sisa atau bekas makanan di lambung, itu keterangan sementara, belum tentu menjadi penyebab kematian. Menurut dokter, bahwa jenazah yang dilakukan pemeriksaan dalam keadaan begitu memang tidak ada masuk makanan dua hari atau lebih," kata Kapolsek Kalideres, AKP Syafri Wasdar.

Syafri juga meluruskan anggapan yang menyebut keempat korban bisa tewas kelaparan, padahal tinggal di pemukiman. Pasalnya, keluarga Rudyanto tertutup di lingkungan tempat tinggalnya.

"Karena kelaparannya bukan berarti tidak ada makanan, tapi keluarga itu tertutup sehingga tidak ada yang tahu kalau dia kekurangan makanan," beber dia.

Sumber: suara
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita