Sambil Bersimpuh di Stadion Kanjuruhan, Kapolres Malang Meminta Maaf dan Doakan Korban

Sambil Bersimpuh di Stadion Kanjuruhan, Kapolres Malang Meminta Maaf dan Doakan Korban

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana yang baru dilantik langsung menyambangi Stadion Kanjuruhan, Jawa Timur. Kedatangannya yang juga mewakili seluruh jajarannya itu bertujuan untuk menyampaikan duka cita mendalam atas peristiwa yang terjadi.

Setibanya di Stadion Kanjuruhan, Putu Kholis langsung bersimpuh seraya berdoa di depan salah satu pintu kandang dari klub Arema FC tersebut.





Di hadapan mantan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok itu juga tampak beberapa tangkai bunga dan syal Arema FC yang menjadi simbolik duka cita atas peristiwa tersebut.

"Saya mewakili jajaran Polres Malang memohon maaf yang sebesar-besarnya dan turut berduka cita yang mendalam bagi keluarga korban tragedi Kanjuruhan," kata Putu di Stadion Kanjuruhan, Selasa (11/10).

Ia pun menyatakan pihaknya membuka diri untuk mendengar dan menerima kritik maupun masukan untuk upaya perbaikan ke depan.

"Kami Polri siap mendengar dan menerima kritik dan masukan agar pelaksanaan pengamanan pertandingan olahraga di Indonesia ke depan lebih baik," katanya.

Diberitakan sebelumnya, tragedi Kanjuruhan berawal dari kekalahan yang diterima Arema FC dari Persebaya Surabaya dalam laga kandang BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10).

Berdasarkan data terbaru, total korban dalam peristiwa itu sebanyak 678 orang. Rinciannya, 131 orang meninggal dunia dan 574 orang luka-luka.

Kasus tersebut telah menyeret enam orang sebagai tersangka. Mereka ialah Dirut LIB berinisial AHL, ketua panpel pertandingan berinisial H, security officer berinisial SS, Kabag Ops Polres Malang berinisial WSP, Danki 3 Brimob Polda Jatim berinisial H, dan Kepala Sat Samapta Polres Malang berinisial BSA. 

Sumber: RMOL
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita