PSI Capreskan Ganjar, Sekjen PDIP: Jangan Rendahkan Martabat Calon Pemimpin Demi Efek Elektoral

PSI Capreskan Ganjar, Sekjen PDIP: Jangan Rendahkan Martabat Calon Pemimpin Demi Efek Elektoral

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) 2024.


Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, PSI kerap merugikan PDIP dengan manuver politik.

Semestinya, kata Hasto, partai yang diketuai Giring Ganesha itu berkomunikasi terlebih dahulu dengan PDIP. Sebab, Ganjar merupakan kader PDIP.


"Seharusnya tata krama dalam demokrasi dapat dihormati," ujar Hasto di Kantor Para Syndicate, Kamis (6/10/2022).

Terkait pencapresan Ganjar oleh PSI, Hasto merasa PDIP tak memiliki kewenangan menegur. Sebab, setiap partai memiliki kedaulatan untuk melakukan itu.

Namun, menurutnya perlu ada etika politik dalam pendeklarasian bakal capres.


"Jangan rendahkan martabat para calon pemimpin hanya sekadar efek elektoral," katanya.

Sebelumnya, PSI mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid, sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024.


Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie menilai, pasangan Ganjar-Yenny cocok memimpin Indonesia ke depan.

“Kombinasi Ganjar-Yenny Wahid kami nilai sebagai pasangan yang cocok untuk memimpin Indonesia ke depan,” kata Grace saat konferensi pers virtual, Senin (3/10/2022).


Grace menyebut, keputusan tersebut diambil PSI berdasarkan hasil rembuk rakyat sejak beberapa waktu lalu.

Karena itu, ia menegaskan keputusan itu bukan atas keinginan elite PSI, melainkan keinginan rakyat.

Terhadap Ganjar, Grace menyebut kader PDIP itu memiliki perjuangan yang sama dengan PSI.

 

“Bagi PSI, Ganjar Pranowo adalah calon terbaik karena memiliki perjuangan yang sama dengan PSI."

"Mas Ganjar juga tokoh paling pas untuk memajukan apa yang sudah dilakukan Pak Jokowi,” ujarnya. 

Sumber: Wartakota
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita